jpnn.com, JAKARTA - Warga sekitar PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Cilacap, Jawa Tengah menceritakan kronologis kebakaran yang terjadi di wilayah kilang tersebut.
Salah satunya adalah Andi (40).
BACA JUGA: Waduh! Kilang Pertamina yang Terbakar Berisi Pertalite, Pasokan BBM Bagaimana?
"Saat kebakaran itu terjadi, hujannya sangat lebat. Selang beberapa menit kemudian, aliran listrik padam sehingga kondisi menjadi gelap gulita," kata Andi seperti dikutip dari Antara, Sabtu malam (13/11).
Menurut dia, kondisi tersebut membuat panik warga Kelurahan Donan dan Lomanis, Kecamatan Cilacap Tengah.
BACA JUGA: Pertamina Tengah Memadamkan Api di Area Kilang Cilacap
Pasalnya, lokasinya dekat dengan Kilang Pertamina.
Andi bahkan mendapatkan informasi bahwa ada warga sekitar Jalan Thamrin, Kelurahan Lomanis, yang ingin mengungsi karena rumahnya sangat dekat dengan lokasi kebakaran.
BACA JUGA: Kilang Minyak Pertamina Cilacap Terbakar
"Kebakarannya di dekat pintu masuk area kilang. Kalau rumah saya jaraknya sekitar 350 meter dari area kilang," katanya.
Kendati demikian, Andi tidak bisa memastikan adanya ledakan atau tidak saat kebakaran itu.
"Mungkin karena saking lebatnya, suara ledakan itu diredam oleh hujan. Tetapi tadi pas anak saya keluar rumah, sempat mendengar suara aneh yang mungkin berasal dari ledakan yang diredam oleh hujan," katanya menegaskan.
Andi berharap Pertamina bisa segera memadamkan kebakaran tersebut.
Corporate Secretary PT Kilang Pertamina Internasional Ifki Sukarya menyatakan Pertamina saat ini tengah berupaya maksimal untuk melakukan pemadaman kebakaran tangki di area Kilang Cilacap, Jawa Tengah.
Menurut dia, kebakaran tersebut mulai sekitar pukul 19.20 WIB dan terjadi di sebuah tangki berisi produk Pertalite.
"Saat ini Pertamina belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran," katanya.
Pertamina saat ini tengah melakukan pengecekan masyarakat di sekitar area kejadian. "Untuk masyarakat terdekat dengan lokasi akan dievakuasi ke area yang lebih aman," tegas Ifki. (antara/mcr10/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Elvi Robia