Mendag Akui Harga Ayam Cenderung Fluktuatif saat Ramadan, Tetapi...

Jumat, 16 April 2021 – 20:54 WIB
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengakui harga ayam cenderung fluktuatif saat Ramadan. Foto: ANTARA/Ajat Sudrajat

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengakui harga ayam cenderung fluktuatif saat Ramadan. Menurut dia, hal ini terjadi pada bulan puasa tahun ini.

“Terjadi sedikit fluktuasi di harga ayam. Harga ayam bulan lalu itu Rp 34.200 beranjak naik menjadi Rp 35.500 pada minggu lalu, hari ini beranjak naik menjadi Rp 37 ribu,” kata Mendag saat menggelar konferensi pers secara virtual di Jakarta, Jumat (16/4).

BACA JUGA: Jelang Ramadan, Kemendag: Tidak Perlu Operasi Pasar, Tetapi Ini Syaratnya...

Menurut dia, fluktuasi harga juga terjadi untuk telur ayam ras dikarenakan permintaan yang tinggi. Pada bulan lalu, lanjut Lutfi, harga telur ayam ras Rp 25.600 per kilogram dan hari ini naik menjadi Rp 26.300 per kilogram.

Kendati demikian, Lutfi memastikan bahwa harga bahan kebutuhan pokok relatif stabil, karena pasokannya diprediksi aman.

BACA JUGA: Pantau Harga Bahan Pokok di Hari Pertama Puasa, Mendag Lutfi: Aman

Dia mencontohkan, untuk beras medium harga hari ini adalah Rp 10.600 per kilogram. Harga tersebut sama dengan bulan lalu, juga minggu lalu.

"Artinya, tidak ada kenaikan sama sekali untuk beras medium," kata dia.

Kemudian, lanjut Lutif, pada beras premium, harga minggu ini yakni Rp 12.400 per kilogram, turun Rp 100 per kilogram dari harga beras premium pada 16 Maret 2021 yakni Rp 12.500 per kilogram.

“Kalau kami lihat gula pasir, hari ini Rp 13.100 per kilogram, turun Rp 100 kilogram dibandingkan minggu lalu pada 8 april di Rp 13.200 per kilogram. Dan terjadi kenaikan Rp 100 kilogram, dibandingkan 15 maret 2021 yaitu Rp 13 ribu per kilogram, " ujar Lutfi.

Sedangkan, harga minyak goreng curah hari ini yaitu Rp 12.700 per liter atau terjadi kenaikan Rp 100 per liter dibandingkan bulan lalu yang harganya Rp 12.600 per liter dan dibandingkan minggu lalu yang juga Rp 12.600 per liter.

“Terkait harga cabai, kalau kita lihat cabai merah, cabai rawit merah yang bulan lalu harganya Rp 98 ribu per kilogram, minggu lalu sudah turun menjadi Rp 85.000 per kilogram, dan hari ini sudah turun menjadi Rp 83 kilogram. Ini akan berangsur turun,” ujar dia.

Sementara cabai merah keriting terjadi kenaikan sedikit dari Rp 50.200 per kilogram minggu lalu menjadi Rp 51 ribu per kilogram pada minggu ini. Cabai merah besar juga mengalami kenaikan sedikit dari Rp 50.300 per kilogram minggu lalu menjadi Rp 51.400 per kilogram hari ini.

Eks Dubes Indonesia untuk Amerika Serikat ini menuturkan, untuk harga bawang putih relatif stabil, terjadi penurunan sedikit saja dibandingkan bulan lalu yaitu Rp 29.500 per kilogram menjadi Rp 29.400 per kilogram.

Lutfi menyebutkan, bawang merah pada dasarnya hampir mirip dari Rp 33.000 per kilogram pada minggu lalu menjadi Rp 32.000 per kilogram saat ini.

“Saya bisa memastikan bahwa harga stabil. Harga bisa diprediksi karena suplai cukup dan kalau kami melihat ada kenaikan lebih kurang 2 persen dalam puasa Ramadan ini kami anggap normal,” jelas Lutfi. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler