Menegangkan, GU Menang Alot

Sabtu, 05 Februari 2011 – 09:27 WIB
Basuki (GU) dan Tri Asmoro Jati (PSCS). Foto: Farid Fandi/Jawa Pos

GRESIK - Perjuangan Gresik United (GU) mengamankan poin kemenangan berlangsung cukup alotDalam pertandingan melawan PSCS Cilacap di Stadion Petrokimia Gresik sore kemarin (4/2), Agustiar "Ucok" Batubara dkk dipaksa bekerja keras

BACA JUGA: Makin Tertantang ke LPI

GU pun akhirnya mampu memenangkan pertandingan melalui gol semata wayang hasil dari sundulan gelandang asingnya Luis Pena di menit ke-85.

Pertandingan melawan PSCS Cilacap kemarin merupakan laga pamungkas pada putaran pertama ini
GU yang masih tercecer di luar lima besar klasemen dituntut meraih kemenangan untuk mengatrol posisinya

BACA JUGA: Okto Mengaku Salah

Target lima besar di putaran pertama pun coba direalisasikan oleh tim berjuluk Laskar Joko Samudro ini.

"Pertandingan ini cukup menegangkan
Berkali-kali anak-anak dapat peluang, tapi selalu saja kandas

BACA JUGA: Pendukung George Toisutta Bertambah

Harusnya anak-anak bisa cetak gol lebih banyak," ujar pelatih kepala GU Sanusi Rahman ketika diwawancarai usai pertandingan.

Menurut Sanusi, permainan yang ditampilkan anak asuhnya saat itu memang sudah lumayan bagusKerja sama antar pemain masih terjalin dengan bagus meski kadang serangan-serangannya sering kandas di lini depanSanusi menyebut salah satu kelemahan timnya kali ini belum juga teratasiYa, GU selama ini memang dikenal lemah dalam penyelesaian akhir.

Tampil dengan menurunkan empat pemain yang bertipe menyerang di babak pertama, GU sangat berambisi meraup kemenangan dalam pertandingan iniBahkan di babak pertama berkali-kali penyerang muda Mulham Arufin dan gelandang gaek Uston Nawawi mempunyai kesempatan mencetak golNamun, sontekan keduanya gagal merobek jala PSCS yang dijaga Handoyo.

Memasuki babak kedua, hujan deras membuat tempo permainan kedua tim cenderung lebih menurunPertandingan pun berubah menjadi monotonPetaka PSCS datang lima menit jelang pertandingan usaiBola lambung kapten tim Agustiar ?Ucok? Batubara dalam sebuah kemelut di depan gawang berhasil dituntaskan melalui sundulan Luis PenaSetelah gol itu, kedua tim terus saling melancarkan serangannyaNamun, hingga peluit akhir dibunyikan, GU tetap unggul 1-0.

"Pemain-pemain kami banyak yang masih muda, apalagi yang ada di lini depanJadi ya begitu mainnya, mudah panik dan kurang konsentrasi," ungkap mantan arsitek Persibo Bojonegoro ini.

Walaupun berhasil menang, Sanusi mengungkapkan bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan untuk membawa GU mencapai target yang dicanangkanYakni lolos ke Indonesia Super League (ISL) musim depanSalah satu yang kini bakal menjadi pembenahannya adalah perbaikan mutu pemain yang ada di lini depan.

Sementara itu, kubu PSCS Cilacap legowo menerima hasil kekalahan iniKekalahan atas GU ini menambah jumlah kekalahan tim berjuluk Laskar Nusakambangan iniSebelumnya, mereka juga berhasil ditumbangkan tim kuat Mitra Kukar 0-4 di Tenggarong (31/1)"Mereka (GU, Red) bermain cukup bagusMereka sudah bisa memaksimalkan laga di kandangTapi saya salut dengan kerja keras anak-anak," kata pelatih kepala PSCS Cilacap Agus Riyanto.

Agus mengakui, absennya dua pemain pilar di lini pertahanan cukup berpengaruh terhadap permainan timnyaKedua pemain itu adalah kapten tim yang juga eks penggawa GU M Fatchul Ichya dan bek asal Kamerun Guy Herve MahopAbsennya dua pemain itu membuat pertahanan PSCS keteteran menghadang serangan yang bertubi-tubi dari penggawa GUSayangnya, nyaris mencuri poin di Gresik, PSCS akhirnya harus tersungkur menjelang berakhirnya pertandingan"Konsentrasi anak-anak masih kurangItu yang akan menjadi bahan evaluasi kami berikutnya," tandas mantan pemain PSIS Semarang itu(ren)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Persita Tuduh Wasit Diintervensi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler