jpnn.com, JAKARTA - Aktris Nikita Mirzani mengenang perjuangan berat melahirkan anak ketiganya, Arkana Mawardi. Putra hasil pernikahan dengan mantan suaminya, Dipo Latief, itu pada hari ini, Selasa (28/4), berulang tahun yang pertama.
Nikita Mirzani mengaku punya banyak rintangan hingga akhirnya Arkana lahir. Seperti dituduh pura-pura hamil dan dilaporkan ke polisi termasuk oleh Dipo Latief.
BACA JUGA: Bagikan 500 Paket Sembako, Nikita: Semoga Bermanfaat
"28 April 2019 tahun lalu. Ade lahir ke dunia. Dengan segala rintangan dan cobaan yang harus mimi lewati. Dari yang dibilang pura-pura hamil, dilaporin polisi sama orang-orang gila dan sama ayah kandungmu sendiri pun mimi dilaporin ke polisi," ungkap Nikita Mirzani lewat akun Instagram miliknya, Selasa (28/4).
"Saya melahirkan setelah tiga hari dan jahitan cesar belum kering dipaksa harus ke kantor polisi, tapi mimi tetap strong. Walaupun badan mimi sakit-sakit," lanjutnya.
BACA JUGA: Zaskia Gotik Menikah, Nikita Mirzani: Langgeng Terus yah
Presenter Nih Kita Kepo itu menilai Arkana adalah bayi yang kuat mulai dari dalam kandungan hingga dilahirkan. Sebab menurut Nikita Mirzani, selama mengandung dirinya merasa tidak pernah direpotkan oleh si bayi.
"Tapi mungkin karena mimi terlalu sering kerja, jadinya kamu harus dilahirkan sebelum 9 bulan di dalam perut mimi. Mimi yang salah, harusnya mimi enggak terlalu banyak ambil kerjaan. Tapi kalau mimi enggak kerja, nanti ade, kaka, dan Abang Azka enggak bisa sekolah di tempat yang bagus fasilitasnya bagus," beber Niki, sapaannya.
BACA JUGA: Innalillahi, Bertambah Lagi Dokter Meninggal Dunia Diduga karena Corona
Kisah Nikita Mirzani melahirkan Arkana tidak sampai di situ. Bayi yang lahir dengan prematur itu ternyata harus masuk ke ruang NICU karena mengalami masalah kesehatan.
"Ade terima kasih yah atas perjuangan Ade untuk bisa hidup di dunia ini. Kalau mimi ingat-ingat ruang NICU, nanti bisa nangis 3 ember. Terima kasih Ade sudah pilih rahim mimi," kenang Nikita Mirzani.
Dalam rangka merayakan ulang tahun Arkana, Nikita Mirzani memilih untuk membantu orang banyak. Dia membagikan 500 paket sembako kepada masyarakat kurang mampu yang terkena dampak penyebaran virus corona atau covid-19. (mg3/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra