jpnn.com - JPNN.com PALEMBANG - Smartfren kini mengukuhkan diri sebagai operator yang memiliki jaringan 4G terluas di Indonesia.
Vice President Special Project Network Smartfren, Munir Syahdan Prabowo mengatakan, cakupan jaringan long term evolution (LTE) yang dimiliki anak perusahaan Sinar Mas itu sudah mencapai di 200 kota.
BACA JUGA: Epson Luncurkan Tiga Printer Plus Kantor Baru
“Ini bukan sekadar klaim tapi fakta. Dan hari ini kami ingin kawan-kawan merasakan langsung jaringan 4G Smartfren,” kata Munir di sela-sela drive test layanan 4G di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (17/11).
Drive test jaringan kali ini digelar menyusuri sungai Musi menuju Pulau Kemaro. Perjalanan diawali dari penyeberangan di Jembatan Ampera dengan menggunakan KM Putri Kembang Dadar.
BACA JUGA: JBL Hadirkan Sensasi Headphone Nirkabel untuk Sport
“Sungai Musi adalah jalur perekonomian warga Palembang sekaligus jalur wisata menuju Pulau Kemaro. Kami ingin memastikan bahwa jaringan kami bisa menopang kegiatan ekonomi dan wisata bagi warga,” kata Head of Brand & Marketing Communication Smartfren, Derrick Surya.
Pulau Kemaro adalah salah satu destinasi wisata yang banyak dikunjungi wisatawan. Berada di sebuah Delta kecil di Sungai Musi dengan jarak sekitar 6 km dari Jembatan Ampera.
BACA JUGA: Polycom RealPresence Trio Telah Hadir di Indonesia
Daya tarik Pulau Kemaro dengan adanya bangunan Pagoda dan legenda cinta dari etnis yang berbeda di Kota Palembang.
Tes jaringan menggunakan aplikasi nPerf yang diunduh dengan Andromax E2+. Aplikasi ini bekerja secara independen dan bebas digunakan oleh siapa saja. nPerf bisa diunduh lewat Play Store.
Cara kerjanya sangat komprehensif dengan mengukur coverage, kecepatan unggah dan unduh, latency, browsing dan streaming. Termasuk juga membandingkan jaringan operator satu dengan yang lainnya.
Selama hampir sejam dalam perjalanan menuju Pulau Kemaro, JPNN.com melakukan tiga kali pengukuran. Pertama saat meninggalkan dermaga Jembatan Ampera.
Hasilnya menunjukkan, 17,95 Mb per detik untuk kecepatan download, 2,60 Mb/s upload dan latency 90 ms. Sedangkan browsing 48,37 persen dan streaming 79,14 persen.
Tes kedua dilakukan saat berada di pertengahaan jarak tempuh ke Pulau Kemaro. Hasil yang ditunjukkan masing-masing: download 23,46 Mb/s, upload 3,76 Mb/s, latency 69 ms, browsing 65,09 persen dan streaming 80,27 persen.
Sementara percobaan yang ketiga saat hendak sampai di Pulau Kemaro. Pengukurannya diperoleh: download 20,21 Mb/s, upload 7,61 Mb/s, latency 96 ms, browsing 47,42 persen dan streaming 54,04 persen.
Hasil yang ditunjukkan dari tes ini menunjukkan bahwa ketersediaan jaringan untuk kebutuhan browsing, mengunggah foto di media sosial seperti facebook, termasuk menonton video di Youtube cukup stabil.
Di beberapa kesempatan, pengujian memutar video di Youtube dengan resolusi 720p juga tidak mengalami buffering (tersendat).
“Ini yang kita harapkan. Silakan menguji sendiri dan membandingkannya dengan jaringan lain. Kami tidak ingin menyebut bahwa Smartfren yang nomor satu di 4G LTE, biar Anda yang mengalami sendiri,” pungkas Munir. (awa/JPG)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Resmi Hadir di Indonesia, Ponsel ini Setara dengan iPhone
Redaktur : Tim Redaksi