Menguji Skema ala Guardiola

Kamis, 11 Juli 2013 – 06:03 WIB
Josep Guardiola. Getty Images
JOSEP "Pep" Guardiola bakal menggunakan formasi baru bagi Bayern Muenchen. Pola 4-2-3-1 ala Jupp Heynckes musim lalu akan diformulasikan menjadi 4-1-4-1. Perubahan itu tidak akan mempengaruhi permainan Bayern secara signifikan.  Nah, apa keunggulan pola 4-1-4-1 ala Guardiola -

Sayap Lebih Agresif
Skema ini diyakini lebih meningkatkan kekuatan serangan dari sayap.  Bayern memiliki pemain yang punya kemampuan jelajah dan naluri serang tinggi di sektor sayap seperti David Alaba di sisi kiri dan Philip Lahm di sisi kanan. Franck Ribery dan Arjen Robben juga punya kemampuan penetrasi dari sektor ini.

Satu penyeimbang
Javi Martinez akan memegang peranan penting dalam skema anyar Pep Guardila ini. Dia akan bergerak sebagai poros antara lini belakang dan lini tengah. Posisinya akan makin memperkuat duet lini pertahanan Dante-Jerome Boateng.

Penguasaan Lapangan Tengah
Trio Thomas Mueller, Arjen Robben, dan Frank Ribery musim lalu menjadi salah satu kekuatan utama lapangan tengah Bayern. Musim ini dengan ditariknya Bastian Schweinsteiger ke posisi tersebut, maka lapangan tengah Bayern bakal lebih dominan.

Penyerang Tunggal
Tidak berbeda dengan musim lalu, penempatan satu penyerang tetap tidak mengurangi daya serang Bayern. Di  posisi itu, Mario Mandzukic kembali dipercaya sebagai tombak tunggal. (jp)


Hasil Uji Coba Bayern:
29 Juni: Bayern Muenchen v Fanclub "Wildenau": 15-1
Skema: 4-2-3-1

30 Juni: Bayern Muenchen v TSV Regen: 9-1
Skema: 3-4-3 / 4-2-3-1

5 Juli: Bayern Muenchen v Paulaner XI: 13-0
Skema: 4-1-4-1

9 Juli: Bayern Muenchen v Brescia: 3-0
Skema: 4-1-4-1

BACA ARTIKEL LAINNYA... Arsenal Naikkan Tawaran Suarez Rp 515 Miliar

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler