JAKARTA—Menteri Perhubungan (Menhub) Freddy Numberi mengaku heran atas terjadinya aksi boikot di terminal Cargo Bandara Soekarno Hatta, JakartaDia menduga aksi ini digerakkan oleh oknum-oknum yang merasa dirugikan dengan regulasi baru yang diatur pemerintah.
‘’Aturan baru ini menjadikan biaya lebih murah, tidak bayar ini dan itu di tiap titik
BACA JUGA: Birokrasi dan Pertanahan Hambat Investasi
Kita perpendek kok malah jadi masalah dan marah? Ambil kesimpulan sajalah, berarti ada permainan,’’ kata Freddy pada wartawan saat ditemui di Sekretariat Negara, Rabu (6/7).Menurut Freddy, regulated agent (RA) seperti yang ditetapkan melalui Surat Keputusan Dirjen Perhubungan Udara, bisa memupus habis permainan yang selama ini terjadi pada proses pengurusan Cargo.
‘’Ketika permainan dihilangkan, kok pada marah? Yang benar dong
BACA JUGA: APBN Tertekan, SBY Janji Pelajari Harga BBM
Saya katakan harus ada evaluasi yang baik,’’ tegas Freddy.Sebagaimana diberitakan, aktifitas terminal Cargo Bandara Soekarno Hatta khususnya pengiriman barang tujuan domestik masih lumpuh
Mereka mengklaim bahwa regulasi baru pemerintah membuat proses pengiriman barang membutuhkan waktu lama dari sebelumnya yang hanya 15 menit-1 jam
BACA JUGA: SBY: Inflasi Masih Membayang-bayangi
Dengan menggunakan RA, prosesnya disebut bisa menjadi 3-5 jamSelain itu mengakibatkan biaya untuk sinar X meningkat dari Rp 60 per kilogram menjadi Rp 850 per kilogram.(afz/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... BBM Bersubsidi Diusulkan Tambahan 2 Juta KL
Redaktur : Tim Redaksi