Menilik Sekolah Internasional di Kota Minyak

Sejak TK Diajarkan Men-search Pelajaran di Internet

Senin, 04 Juni 2012 – 11:12 WIB
TUMBUHNYA sekolah internasional berbanding lurus dengan tingginya intensitas ekspatriat yang bekerja di perusahaan asing di Balikpapan. Berikut dua sekolah internasional di Kota Minyak; Raffles International School dan Australia International School (AIS) Indonesia.
---------------
BERLABEL internasional, bukan berarti Raffles International School Balikpapan khusus anak-anak ekspatriat di Kota Minyak. Anak-anak pribumi juga ada yang mengenyam pendidikan di sekolah ini. Delapan puluh persen peserta didik sekolah di Jalan MT Haryono itu juga justru anak-anak Indonesia, sisanya anak ekspatriat. Tak seperti sekolah internasional lain di Kota Beriman yang umumnya didirikan warga asing, Raffles pendirinya adalah orang Indonesia.
 
Sri Erniarti, direktur Raffles International School menyebutkan, dirinya bersama kakak angkatnya termotivasi membangun sekolah lokal rasa internasional. Maka itulah berdiri Raffles pada 2005 silam.

Sekolah ini, kata dia, menjunjung tinggi kemajuan teknologi dalam belajar. Maka tak heran, sejak masih di TK, murid sudah diajarkan membuka internet dan mencari pelajaran di situs-situs pendidikan.
 
Cara membuka situs dan men-search materi diajarkan sejak TK hingga kelas 2 SD.  Sejak masih dini mereka diajarkan menggunakan internet untuk hal positif. Setiap aktivitas di laboratorium komputer pun diawasi guru. Pengajar akan membuka terlebih dulu situs pelajaran yang diinginkan murid. Dengan begitu akan menghindari murid dari kemajuan teknologi yang tak sesuai dengan mereka.

Dan sejak di kelas 3 SD, murid sudah diwajibkan membawa laptop ke sekolah. Laptop ini salah satu fungsinya digunakan sebulan sekali untuk presentasi di depan kelas. Ya, sejak kelas 3, murid di Raffles harus bisa mempresentrasikan mata pelajaran yang mereka terima dalam satu bulan. Biasanya dalam presentasi murid menggunakan power point. Tentu mereka juga diajarkan menggunakan aplikasi itu sebelumnya. Tiap murid wajib melakukan presentasi, secara bergantian.

Fasilitas untuk menunjang kegiatan mengajar di sekolah ini juga lengkap. Seperti lab komputer, perpustakaan mini, hingga hotspot. Kelas olahraga, sekolah bekerja sama dengan Balikpapan Sport Center (BSC) untuk bermain futsal dan badminton. 
Komunikasi saat belajar dan di area sekolah menggunakan bahasa Inggris.  Guru mengajar dalam bahasa Inggris, kecuali untuk mata pelajaran bahasa Indonesia dan PPKN. 

Setiap harinya, murid diberikan buku student diary. Tujuannya, agar orangtua dapat mengetahui apa saja yang dikerjakan murid selama belajar. Juga bisa sebagai sarana komunikasi antara guru dengan orangtua murid.  Jenjang pendidikan di sekolah ini mulai dari play group untuk umur 3 sampai 5 tahun, TK, SD, hingga kelas 2 SMP.

Di timur Kota Minyak, berdiri juga satu sekolah internasional. AIS Indonesia Balikpapan. Sekolah ini membuka jenjang pendidikan pra sekolah hingga Year 10 (setara kelas 1 SMA). Total saat ini ada 121 pelajar. Selain mengacu pada kurikulum internasional, selebihnya suasana belajar dan mata pelajaran di AIS tak jauh beda dengan sekolah-sekolah Indonesia. Sekolah ini juga mengajarkan matematika, ilmu pengetahuan, sejarah, bahasa Indonesia, bahasa Inggris, dan olahraga, seperti di umumnya sekolah Indonesia. Juga ada kegiatan ekstrakurikuler. Beberapa di antaranya, musik, band, tenis, hingga pelajaran memasak.

Satu lagi perbedaan dengan umumnya sekolah Indonesia, aktivitas belajar di AIS hanya pada Senin hingga Jumat. Juga tahun ajaran yang di mulai pada Januari hingga Desember, beda dengan di Indonesia, yang biasanya dari tengah tahun ke tengah tahun berikutnya. Contohnya, tahun ajaran 2010/2011.
 
Berada di Indonesia, AIS tak lupa dengan budaya negeri ini. Itu dijelentrehkan dalam pelajaran, selain bahasa Indonesia, ada juga materi tentang budaya Nusantara.  Materi budaya diajarkan dua minggu sekali untuk siswa di kelas 3 dan 4. Ada guru khusus tentunya yang mengajarkan ini.  Seperti memperkenalkan tentang budaya Indonesia yang beraneka ragam, coraknya, dan hal-hal lainnya. (*/ten/far)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pendaftar SNMPTN Dilarang Pasang Foto Jejaring Sosial

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler