jpnn.com, JAKARTA - Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo menjawab singkat saat awak media menyinggung wacana debat kandidat di Pilpres 2024 RI ada yang memakai bahasa Inggris.
Dia mengatakan itu setelah menghadiri pertemuan internal pimpinan TPD Kaltim dan caleg pengusung di area kompleks Stadion Aji Imbut, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim), Rabu (6/12).
BACA JUGA: Siti Atikoh Terima 3 Burung dari Warga, Semoga Ganjar Presiden hingga Tulus untuk Negara
"Siap," kata Ganjar menjawab awak media, Rabu.
Sebelumnya, Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Andre Rosiade mengusulkan ada satu sesi capres-cawapres yang menggunakan bahasa Inggris.
BACA JUGA: Sampaikan Terima Kasih ke Petani, Siti Atikoh Sebut Ganjar Punya Komitmen Kedaulatan Pangan
Legislator DPR RI itu mengatakan calon yang terpilih nantinya harus memiliki kecakapan dalam pergaulan internasional.
"Kami tegaskan kami tidak takut menghadapi debat capres cawapres, apapun keputusan KPU, bahkan kami mengusulkan dibuat debat dalam bahasa Inggris," kata Andre dalam keterangannya, Senin (4/12).
Dia mengatakan Presiden dan Wakil Presiden terpilih harus menguasai isu geopolitik dan cakap dalam pergaulan internasional.
Andre menekankan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka siap menghadapi debat dalam format apa pun, termasuk dalam bahasa Inggris.
"Ini sekaligus untuk menepis narasi-narasi yang mengatakan kami tidak siap debat. Kami siap dalam format apapun, bahkan dalam bahasa Inggris," katanya. (ast/jpnn)
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Aristo Setiawan