Menkes Budi Targetkan 70 Persen Warga Tangerang Selatan Divaksinasi

Minggu, 15 Agustus 2021 – 17:53 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin bicara kenaikan kasus Covid-19 di daerah luar Jawa. Foto: Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden

jpnn.com, TANGERANG SELATAN - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan target untuk dosis pertama vaksinasi Covid-19 di Tangerang Selatan harus mencapai 70 persen, Minggu (15/8).

Hal tersebut disampaikan Budi saat meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Rumah Sakit (RS) Premier Bintaro, Tangerang Selatan.

BACA JUGA: Selawatan Bareng Habib Syech, Airlangga Mohon Bantuan Ulama Sosialisasikan Vaksin

"Warga Tangerang Selatan ini ditargetkan harus 70 persen divaksinasi dosis pertama dari target utama," kata Budi, dikutip dari keterangan resmi Kementerian Kesehatan, Minggu (15/8).

Budi mengungkapkan data capaian vaksinasi di Tangerang Selatan sudah mencapai 43 persen sehingga pemerintah daerah harus mengejar setidaknya 27 persen lagi untuk memenuhi target vaksinasi dosis pertama.

BACA JUGA: Poskar Peduli Sesama Partai Golkar NTT Wujud Tanggung Jawab Sosial Partai

Meski begitu, Budi mengingatkan agar vaksinasi kedua tetap diperhatikan.

"Jangan juga mengorbankan suntikan kedua. Jadi, suntik keduanya harus tetap jalan," ucap menteri yang akrab disapa BGS itu.

BACA JUGA: Dunia Dilanda Kelangkaan Vaksin, Menlu Retno Sampaikan Kabar Gembira untuk Rakyat Indonesia

Menkes berharap warga yang ingin melakukan vaksinasi Covid-19 untuk segera membuat jadwal karena dia memperkirakan minggu depan Indonesia akan menerima 20 juta dosis vaksin lagi.

"Mudah-mudahan kalau semua rakyat Indonesia bantu, perusahaan bantu, harusnya vaksinasi ini bisa berjalan dengan cepat dan lancar," ujar Budi.

Perlu diketahui, Menkes Budi meninjau vaksinasi untuk anak usia 12-17 tahun dan tenaga kesehatan di RS Premier Bintaro bersama Plt. Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit dr. Maxi Rein Rondonuwu.

Vaksinasi tersebut memberikan suntikan dosis kedua kepada 250 anak, dosis pertama untuk 50 anak, dan dosis pertama untuk tenaga kesehatan.(mcr9/jpnn)


Redaktur : Friederich
Reporter : Dea Hardianingsih

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler