jpnn.com - JAKARTA - Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya menyatakan, Tour de Singkarak (TdS) memiliki keunikan dan keunggulan tersendiri dibanding dengan event balap sepeda lainnya.
"Dalam event TdS ada unsur olahraga, pariwisata dan sekaligus budaya. Ini yang membedakannya dengan balap sepeda lainnya di dunia," kata Arief Yahya dalam acara jumpa pers Tour de Singkarak (TdS) VII tahun 2015 di Balairung Soesilo Soedarman, Kantor Kemenpar, Jumat (12/6).
BACA JUGA: Ini Formasi Dasar yang Disiapkan Timnas U-23 di Semifinal SEA Games
Karena keunikan itu juga, sambung Arief, TdS masuk dalam event balap sepeda internasional (UCI). "Posisi ini sangat membantu Sumbar mempercepat recovery ekonominya pasca-bencana gempa bumi hebat yang terjadi pada September 2009," kata Arief.
Karena itu, tambah Arief, TdS telah menjadi kebanggaan masyarakat Sumbar dan Indonesia. Di sisi lain, penyelenggaraan TdS telah mengalami peningkatan signifikan terkait brand image dan media coverage untuk memperkenalkan ikon unggulan Sumbar ke masyarakat internasional.
BACA JUGA: Taufik Hidayat Minta Pemain Tak Larut dalam Euforia
"Kementerian Pariwisata akan dukung lagi mempromosikan TdS ke depannya agar lebih besar lagi di tingkat internasional," pungkas Arief. (fas/jpnn)
BACA JUGA: Waduh, Manahati Lestussen Ingin Balas Dendam
BACA ARTIKEL LAINNYA... Begini Diet Ketat Yang Dijalani Messi
Redaktur : Tim Redaksi