jpnn.com, JAKARTA - Menpora Imam Nahrawi meluangkan waktunya mengunjungi Madrasah Tsanawiah Negeri (MTsN) 10 Jombang, Jawa Timur di sela-sela kunjungan kerjanya di Provinsi Jawa Timur, Jumat (14/6) sore.
Menpora berharap ada siswa-siswi dari MTs N10 ini dapat meneruskan pendidikannya di Sekolah Khusus Olahraga (SKO) Ragunan di Jakarta.
BACA JUGA: Menpora: Hambali, Atlet Bertalenta yang Mendunia
Menpora merasa bangga dari MTs ini ada siswinya yang telah berhasil meraih banyak medali dari Kejuaraan Internasional cabang olahraga Wushu.
"Ini contoh yang baik apa yang didapat Dewi Retnowati Condrokusumo yang berhasil meraih medali emas di Kejuaraan Internasional Wushu (Taulo) di Nusa Dua Bali tahun lalu," katanya.
BACA JUGA: Hari Pertama Kerja, Imam Nahrawi Puas dengan Kehadiran Pegawai Kemenpora
BACA JUGA : PPDB 2019 Langgar Aturan, Anggaran Pendidikan ke Daerah Dipotong
Dewi, lanjutnya, telah berhasil meraih 25 medali lebih dan beberapa di antaranya medali emas di usianya yang masih duduk di kelas VII MTsN 10 Jombang.
BACA JUGA: Tausiah Ustaz Yusuf Mansur dalam Halalbihalal Keluarga Besar Kemenpora
"Semoga pada saatnya salah satu medali Dewi ini berasal dari ketika dia menjadi juara di Asian Games dan olimpiade, saya bangga ini adalah karya besar, silakan jika teman-teman siswa lain memiliki keahlian di bidang lain terus kembangkan dan optimis," pesan Menpora.
BACA JUGA : RELIJI Usulkan Tiga Nama Calon Menteri Mewakili Papua
Dalam kesempatan ini Menpora berpesan di depan ratusan siswa-siswi MtsN 10 ini agar memiliki tekad kuat dan cita-cita tinggi agar berprestasi di semua bidang.
"Saya harap nantinya ada siswa-siswi dari sekolah ini yang meneruskan sekolahnya di SKO Ragunan, Jakarta binaan dari Kemenpora, tolong nanti daftarkan di SKO Ragunan satu atau dua tahun dari sekarang," tambahnya.
Menpora juga memperkenalkan beberapa cabang olahraga yang hampir-hampir mirip dalam kenyataannya seperi taekwondo, karate, yudo, muaythai, wushu, sepakbola, futsal, street soccer, tenis meja, headis dan pencak silat yang memiliki banyak cabang.
"Olahraga juga setiap saat berkembang, pesan saya jika menekuni suatu cabang olahraga maupun akademik maka sering-sering membrowsing melihat perkembangan dengan rekayasa dan inovasi baru di luar melalui kemajuan teknologi," kata Menpora.
Dia menekankan pentingnya memanfaatkan kemajuan teknologi dan internet untuk mengabarkan kepada masyarakat luas bahkan dunia apa yang telah kita raih.
"Maksud saya di era ini para siswa harus lebih banyak memanfaatkan sosial media dengan baik dan bijak agar apa yang di raihnya menjadi viral, produktif, menginspirasi dan diikuti generasi lainnya," tambahnya.
Sebelumnya, Kepala Madrasah Ahmadi Yasin menyampaikan terima kasih atas perkenan Menpora berkunjung ke MTs yang dipimpimnya.
"Hari ini tidak pernah terbayangkan MTsN 10 dikunjungi Pak Menteri terima kasih pak, di MTs ini ada beberapa anak yang memiliki prestasi membanggakan di bidang olahraga yakni Dewi Retnowati Condrokusumo yang berhasil meraih medali emas di Kejuaraan Internasional Wushu di Nusa Dua Bali 2018," kata Ahmadi.
"Ada juga Zulfi Ahmad Hariri berhasil menjadi Duta Jawa Timur dalam Kejuaraan MTQ Nasional di Medan dan Dea Ananda Juara III Karate Nasional, demikian Pak Menteri semoga Pak Menteri memberikan dorongan dan motivasi kepada anak-anak yang memiliki mental juara ini," tuturnya. (adv/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Timnas Indonesia vs Jordania, Menpora Berharap jadi Ajang Pembuktian Skuad Garuda
Redaktur & Reporter : Natalia