jpnn.com, AMBON - Menpora Zainudin Amali meninjau Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar atau PPLP di Ambon, Maluku, Rabu (5/2) sore. Menpora datang bersama Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Emanuel Melkiades Laka Lena didampingi Kadispora Sandi A Wattimena.
Beberapa sarana latihan dan asrama cabor yang dikunjungi yakni dayung, taekwondo, karate, tinju dan terakhir Stadion Mandala Remaja sebagai tempat latihan atletik dan sepak bola.
BACA JUGA: Menpora Berencana Buka Kantor Sementara di Papua
Secara kasatmata Menpora prihatin terhadap kondisi sarpras latihan terutama kondisi lapangan sepak bola dan atletik.
Oleh karena itu, Menpora mengajak semua pihak untuk segera bergerak karena semangat anak-anak para atlet yang luar biasa.
BACA JUGA: Menpora Sebut Pembukaan PON Papua Bakal Setara Asian Para Games
"Kalau kami lihat sekilas sudah jelas lapangan ini belum memenuhi standar, tetapi coba saksikan semangat anak-anak luar biasa harus dihargai. Mari sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, mana-mana yang bisa dikerjakan pusat dan mana tanggung jawab daerah, terutama maintenance ya," kata Menpora.
"Tadi saya sudah dapat laporan, pemerintah daerah komitmen terhadap pengembangan olahraga. Kita harus kembalikan lagi Provinsi Maluku sebagai gudang atlet dan penyumbang medali emas terbanyak untuk tim-tim nasional bagi semua cabor," tambahnya.
BACA JUGA: Menpora Amali Optimistis PON XX Papua Sukses
Ada pesan khusus kepada para atlet yang saat latihan disaksikan langsung oleh Menpora. Rata-rata yang berada di PPLP saat ini adalah usia sekolah SMP-SMA, artinya jika terus berlatih dengan baik pada 10 tahun mendatang masih dapat prestasi maksimal.
"Saya yakin 2032 Indonesia menjadi tuan rumah Olimpiade. Melihat usia adik-adik sekarang saya berharap di antara adik-adik ada yang bertanding di Olimpiade nanti. Mulai sekarang di kamar masing-masing terpampang tulisan Olimpiade, jadikan Olimpiade adalah target, lainnya sasaran antara, terus bersemangat," tutup Menpora dalam memberikan motivasi. Ikut mendampingi dalam kunjungan tersebut, Stafsus Penguatan Organisasi Kepemudaan Venno Tetelepta, TAM Syamsul Qomar, dan para pelatih PPLP. (*/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi