JAKARTA - Badan Olahraga Profesional (BOPI) dalam beberapa kesempatan mengultimatum akan menghentikan pelaksanaan liga jika PT Liga Indonesia dan PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) tak kunjung bisa menyelesaikan pembayaan gaji pemain.
Namun ultimatum itu hanya akan menjadi ancaman. Penyebabnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) menjamin tidak akan menghentikan liga karena merupakan amanat dari Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 17 Maret lalu.
"Saya akan mengawasi jalannya liga. Tapi berdasarkan hasil kongres, kompetisi harus jalan sampai selesai," kata Roy Suryo saat dihubungi via telepon, Jumat (5/4).
Terkait pembayaran gaji pemain, Menpora menyatakan BOPI sudah melakukan pendekatan. Janji BOPI itu sudah didengar langsung oleh Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI).
"BOPI berjanji akan menyelesaikan, para pemain juga sudah tahu itu. Bambang Pamungkas sudah dengar janji itu waktu datang ke kantor Januari lalu," terangnya. (abu/jpnn)
Namun ultimatum itu hanya akan menjadi ancaman. Penyebabnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) menjamin tidak akan menghentikan liga karena merupakan amanat dari Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 17 Maret lalu.
"Saya akan mengawasi jalannya liga. Tapi berdasarkan hasil kongres, kompetisi harus jalan sampai selesai," kata Roy Suryo saat dihubungi via telepon, Jumat (5/4).
Terkait pembayaran gaji pemain, Menpora menyatakan BOPI sudah melakukan pendekatan. Janji BOPI itu sudah didengar langsung oleh Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI).
"BOPI berjanji akan menyelesaikan, para pemain juga sudah tahu itu. Bambang Pamungkas sudah dengar janji itu waktu datang ke kantor Januari lalu," terangnya. (abu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Selangkah Lagi, Sagna Berbaju PSG
Redaktur : Tim Redaksi