Menpora Ungkap Kronologi Indonesia Terpilih Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

Kamis, 24 Oktober 2019 – 23:01 WIB
Menpora Zainudin Amali memberikan keterangan bahwa tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 menjadi milik Indonesia karena andil besar Pemerintah. Foto: Amjad/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Menpora Zainudin Amali mengingatkan bahwa keberhasilan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 tak bisa dilepaskan dari peran pemerintah. Dia meyebutkan, surat Presiden RI Joko Widodo, menjadi garansi keberhasilan Indonesia memenangi bidding.

"Karena banyak beredar ujungnya saja, maka saya perlu jelaskan, bahwa ini bermula dari surat Menpora (Imam Nahrawi,red) 19 Juli yang mengajukan ke Presiden bahwa kami ingin mengajukan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20, 2021," kata Zainudin di Kemenpora, Kamis (24/10) malam.

BACA JUGA: Kisah Prabowo Saat Digembleng Bareng Ryamizard di Lembah Tidar

Kemudian, direspon oleh Presiden dengan menyampaikan surat resmi dari pemerintah Indonesia kepada FIFA pada 7 Agustus.

"Surat Presiden ke FIFA, itu dilampirkan juga seperti dari jaminan empat menteri keuangan, tenaga kerja, hukum dan HAM, dan komunikasi, dan Kapolri. Setelah itu dilakukan lobi-lobi kepada negara lain, di beberapa negara oleh KBRI di negara lain agar memberikan dukungan untuk Indonesia," terang dia.

BACA JUGA: Kutipan Prabowo di Sertijab Menhan, Super Sekali dan Menginspirasi

Kemudian diperkuat dan ditindak lanjuti pemerintah dengan mengutus Erick Thohir sebagai Ketua Umum KOI untuk merepresentasi pemerintah dan melakukan lobi di FIFA.

Setelah proses lobi itu, barulah PSSI menjalankan hal-hal teknis yang dilakukan sampai dengan di FIFA Council pada hari ini akhirnya diputuskan Indonesia jadi tuan rumah.

BACA JUGA: Prabowo Periksa Pasukan, Langkah Tegap di Karpet Merah

"Indonesia bersaing dengan negara tradisi sepak bolanya sudah mapan seperti Peru dan Brasil, sebelumnya ada tiga Arab Saudi, Bahrain, UEA, ini persaingannya lumayan berat.Tetapi dengan lobi-lobi dengan pemerintah (lain) dan KBRI melalui Kemenlu, semakin kuat Indonesia, kuncinya di surat jaminan Presiden Jokowi," tegasnya.

BACA JUGA: Abang Bejat Bawa Adik Ipar ke Rumah Kosong, Ternyata Sering Diajak Begituan

Artinya, pemerinta dengan pernyataan ini menegaskan bahwa kerja keras menjadi tuan rumah bukan karena PSSI saja. Tetapi lebih kepada kerja pemerintah yang dieksekusi secara teknis oleh PSSI di FIFA. (dkk/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler