Mentan Amran Banjir Apresiasi dalam Raker di DPR

Senin, 17 Juni 2019 – 19:04 WIB
Rapat kerja DPR bersama Menteri Pertanian Amran Sulaiman. Foto : Humas Kementan

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi IV DPR RI Edy Prabowo dan para Anggota DPR Komisi IV mengapresiasi kinerja Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam membuat trobosan-terobosan program kerja selama empat tahun setengah tahun terakhir.

Terobosan itu antara lain soal pengadaan benih, bibit dan distribusi Alat Mesin Pertanian (Alsintan).

BACA JUGA: Produksi Cabai dan Pasokan Bawang Merah Pasca-Lebaran Tetap Aman

"Apa yang dilakukan Mentan Amran adalah teroboson yang belum pernah dilakukan oleh Menteri sebelumnya. Nah, ke depan kita harus matangkan trobosan ini supaya ada keseimbangan antara alat tanam dan alat panen," ujar Edy Prabowo dalam rapat kerja DPR bersama Menteri Pertanian, Senin (17/6).

BACA JUGA : Update Terbaru dari Polisi soal Kecelakaan Maut di Tol Cipali

BACA JUGA: Kementan Tegaskan Kebijakan Wajib Tanam Bawang Putih Tetap Dilanjutkan

Edy mengaku bangga karena Indonesia memiliki sosok Menteri pekerja keras seperti Amran Sulaiman. Lebih dari itu, dia berharap, Mentan Amran tetap menjadi menteri pada pemerintahan yang akan datang.

"Saya menyampaikan terima kasih karena kerjasama kita sangat luar bisa. Di tangan dingin bapak, pertanian kita jauh lebih baik. Kami merasa bangga Bapak Menteri sudah kerja keras. Tentu kita berharap Bapak terus bertahan menjadi Mentan di Periode berikutnya," kata Edy Prabowo.

BACA JUGA: Kementan Gelar Festival Cabai

Apresiasi berikutnya juga datang dari Anggota DPR lainya dari Fraksi Partai Demokrat, Michael Wattimena.

Menurut dia, Mentan Amran merupakan sosok teguh dalam mewujudkan cita-cita swasembada. Karena itu, jangan heran jika Kementan berhasil menyabet prestasi Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama tiga tahun berturut-turut.

"Apa yang dicapai Menteri Pertanian harusnya diapresiasi juga oleh menteri keuangan karena beliau berhasil mengatur keuangan secara baik," katanya.

BACA JUGA : Sebelum Dirawat Karena Kanker Otak, Agung Hercules Sibuk Jualan Bakso

Michael meyakini bahwa capaian tersebut tidak mungkin diraih dengan cara instan dan spontan. Seingat dia, sosok Amran adalah tipikal Menteri yang selalu siap pasang badan demi terwujudnya kedaulatan pangan.

"Setahu saya, Pak Menteri ini hanya tidur sekitar 3 jam dalam sehari. Nah, kalau menteri tidur cuma 3 jam, berarti eselon satunya tidur 2 jam.

Artinya apa, kita bisa melihat bahwa jajaran Kementan betul-betul fokus dalam membangun pertanian," katanya.

Senada dengan Michael, Anggota lainya yang mewakili Fraksi PKS, Hermanto juga mengapresiasi capaian Mentan Amran yang menyabet WTP selama tiga tahun berturut-turut.

BACA JUGA : Kecelakaan di Tol Cipali, 6 Warga Wisma Asri Tewas Diseruduk Bus dari Arah Berlawanan

 

Lebih dari itu, kata dia, capaian ini menunjukan pada dunia bahwa pertanian Indonesia sedang berada di level tinggi.

"Memang harus diakui ada kemajuan di sektor pertanian, tentu ini harus diberi apresiasi, terutama soal Raihan WTP ya. Karena menurut kami di DPR, raihan WTP ini sangat jarang didapatkan oleh lembaga negara atau kementerian. Apalagi secara berturut-turut. Tentu kita harus memberi apresiasi yang luar biasa atas kerja keras mereka," katanya.

Andi Akmal Pasluddin, yang juga mewakili PKS di komisi tersebut mendukung adanya penambahan anggaran bagi Kementerian Pertanian karena selama ini telah menunjukan kinerja yang sangat luar biasa.

"Saya mendukung penambahan anggaran di Kementerian Pertanian atas capaian kinerja dan prestasi yang diraih selama ini," katanya.

Menanggapi hal ini, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyampaikan terimakasih atas apresiasi yang diberikan Komisi IV DPR. Tapi, kata dia, capitan ini bukan semata-mata kerja keras Kementan, melainkan dorongan dan dukungan DPR serta semua pihak yang terlibat di dunia pertanian.

"Capaian ini karena bapak-bapak (Komisi IV) adalah pelatih kami. Karena itu kami kerja keras dan tidak tidur. Sekali lagi, apa yang kami capai adalah kerja keras kita. Jadi, kalau masih ada yang kurang saya mohon maaf," tandasnya.  (adv/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mentan Bantu Korban Banjir di Tujuh Kabupaten Sulsel


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler