Mentan SYL dan Bupati Kediri Dorong Integrasi Kelapa Genjah, Jagung dengan Ternak Kambing

Kamis, 09 Februari 2023 – 17:56 WIB
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo bersama Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana melakukan penanaman kelapa genjah yang diintegrasikan dengan jagung dan ternak kambing di Desa Kanyoran, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, Kamis (9/2). Foto: Dokumentasi Humas Kementan

jpnn.com, KEDIRI - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) bersama Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana melakukan penanaman kelapa genjah yang diintegrasikan dengan jagung dan ternak kambing.

Dari pengembangan program kelapa genjah satu juta batang secara nasional, Kementerian Pertanian (Kementan) mengalokasi untuk Kabupaten Kediri pada tahun ini sebanyak 24.090 batang dengan klaster pekarangan dan kawasan.

BACA JUGA: Peringati 1 Abad Nahdlatul Ulama, Mentan SYL: Saya Berharap NU Terus Berkembang

Sementara itu, total se-Provinsi Jawa Timur sebanyak 96.690 batang.

"Semangat yang serius dari Bupati Kediri yang masih muda, berbagai kebutuhan pangan negara kita bisa dipenuhi dari Kediri," kata Mentan SYL pada penanaman kelapa genjah yang berlangsung di Desa Kanyoran, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, Kamis (9/2).

BACA JUGA: Mentan SYL Cek Kesiapan Penggilingan Padi di Kabupaten Bogor

Dia menyampaikan sesuai komitmen bersama, pengembangan pertanian di Kediri ke depan seluas seribu hektare yang terdiri dari komoditas perkebunan, tanaman pangan, peternakan dan hortikultura.

Hal ini guna mengakselerasi pertumbuhan sektor pertanian Kabupaten Kediri sebagai bantalan ekonomi guna menghadapi situasi krisis pangan global.

"Bahkan pengembangan kedelai pun kami coba di Kediri. Dalam 100 hari ke depan kita cek hasilnya. Di Kediri sudah kami salurkan bantuan bibit kelapa genjah 22 ribu batang," beber mantan Gubernur Sulawesi Selatan dua periode itu.

Lebih lanjut Mentan SYL menegaskan pengembangan kelapa genjah nasional merupakan program atas arahan Presiden Jokowi guna memperkuat perekonomian nasional dan masyarakat dalam menghadapi ancaman krisis pangan dunia.

Pengembangan kelapa genjah hingga 2024 mendatang sebanyak 10 juta sampai 20 juta batang.

"Program ini diharapkan dapat membangun kembali Indonesia sebagai negara nyiur melambai," ujarnya.

Mentan SYL menyebutkan manfaat kelapa genjah banyak sekali bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat.

"Buah 182 butir pertahun dapat dijadikan kelapa segar, santan, minyak, gula semut, dan tempurungnya dapat dijadikan arang untuk ekspor," sebutnya.

Karena itu, lanjut Mentan SYL, hilirisasi komoditas kelapa ke depanya menjadi agenda utama.

Dirjen Perkebunan Kementan Andi Nur Alam Syah menambahkan luas areal kelapa eksisting di Kabupaten Kediri 6.331 hektare.

Untuk pengembangan kelapa genjah seluas 219 hektare sebanyak 24.090 batang, meliputi 60 persen di lahan pekarangan seluas 131,4 hektare dan 40 persen di kawasan seluas 87,6 hektare.

Pengembangan kelapa genjah di Kediri berbasis integrasi, yakni kelapa-jagung dan kelapa-kambing dan dalam peningkatan nilai tambah dan daya saing, pengembangan kelapa genjah dilakukan penanganan pascapanen dan pengolahan hasil yang menghasilkan minuman segar dan gula semut.

"Untuk pengembangan perkebunan di Kabupaten Kediri, Kementan bersama pemerintah daerah Kediri membangun nursery perkebunan yang memproduksi tidak hanya bibit kelapa, tapi semua komoditas perkebunan," kata Dirjen Andi.

Pengembangan kelapa genjah seluas 219 hektare atau 24.090 batang sudah dimulai sejak 2022 seluas 119 hektare.

"Pada tahun 2023 ini seluas 100 hektare," sebutnya.

Andi menjelaskan pengembangan secara klaster perkebunan dan tanaman pangan (integrasi kelapa dengan jagung) dengan target 48 hektare, klaster kelapa-peternakan (kelapa dengan kambing) yang berada di pekarangan.

Hal ini untuk mendorong petani atau pekebun saat menunggu kelapa berbuah pada umur 3 tahun, mereka mendapatkan penghasilan lain dari tanaman pangan, yaitu jagung atau dari ternak kambing.

"Kegiatan ini bertujuan untuk ketahanan pangan dalam menghadapi krisis pangan dan menuju kemandirian pangan serta mengembalikan kejayaan Indonesia
pada masa lalu, yaitu nyiur melambai dengan pohon kelapa," terangnya.

Dia mengharapkan output-nya berupa gula semut maupun kelapa segar agar dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana memberikan apresiasi kepada Mentan SYL yang begitu besar perhatianya pada pembangunan pertanian di daerahnya.
Menurutnya, Kementan begitu besar menaruh perhatian dengan konsep dan bantuan untuk kemajuan pertanian Kabupaten Kediri.

"Pak Menteri Pertanian adalah menteri yang luar biasa. Mengapa? Ini pengalaman saya keliling datang ke berbagai menteri dan dirjen, tapi bantuanya belum tentu turun. Saya belum pernah datang ke Pak Menteri Pertanian, tapi bantuanya yang turun sangat banyak dan cepat," ungkapnya.

Bantuan Kementan untuk Kabupaten Kediri, sebut Bupati Hanindhito, mulai dari program korporasi sapi, bantuan kelapa genjah 22 ribu batang dan termasuk kopi.

Pada kegiatan ini, Mentan SYL dan Bupati Kediri melakukan pertemuan dengan 200 petani atau pekebun milenial.

Pada kesempatan tersebut, keduanya juga memberikan bantuan kepada pemerintah Kabupaten Kediri, berupa bibit dan mesin pengolahan komoditas perkebunan maupun bantuan kambing.

Adapun luas areal kelapa nasional 2022 seluas 3.235.308 hektare dengan produksi setara kopra sebesar 2.763.689 ton.

Untuk luas areal kelapa di Jawa Timur seluas 229.994 hektare dengan produksi 233.616 ton dan Kabupaten Kediri luas eksisting seluas 6.331 hektare dengan produksi 6.416 ton. (mrk/jpnn)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler