Menteri Basuki Selalu Ingat Momen Mengesankan Saat Lebaran Bersama Orang tua

Kamis, 06 Juni 2019 – 10:10 WIB
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Foto: istimewa

jpnn.com, JAKARTA - Perayaan hari raya lebaran memiliki arti dan kenangan sendiri untuk setiap orang yang merayakannya bersama sanak keluarga di kampung halaman. Tidak terkecuali bagi Basuki Hadimuljono yang saat ini dipercaya memimpin Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Lebaran, menurut Basuki, merupakan suatu momen dimana setiap manusia berada pada titik yang paling bahagia dalam hidupnya selama satu tahun sibuk dengan hiruk-pikuk aktivitas di perkotaan. Bisa bertemu dengan orang tua dan kampung halaman tempat masa kecilnya dibesarkan menjadi momen yang dinilai sangat mahal.

BACA JUGA: AHY Jalani Lebaran Pertama Tanpa Opor Favorit Bikinan Memo

“Makanya lebaran itu yang saya bilang the real happiness. Kebahagian puncak orang itu di mudik. Itu memorinya yang mahal,” kata Basuki saat ditemui JawaPos.com beberapa waktu lalu di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta.

BACA JUGA: Rumah Menteri Basuki Hadimuljono pun Terancam Kena Gusur Proyek Tol

BACA JUGA: Raffi Ahmad Bersyukur Bisa Lebaran Bareng Mami Popon

Oleh karena itu, Basuki mengaku selalu berhati-hati seandainya akan mengeksekusi lahan masyarakat untuk dijadikan fasilitas umum seperti jalan tol. Bukan karena wujud fisik, tetapi dirinya memahami betapa beratnya masyarakat meninggalkan memori yang ada di rumahnya tersebut.

“Makanya kalau ada pembebasan lahan itu harus hati-hati, karena memang hubungan sosial manusia dan tanahnya itu sangat-sangat sakral,” tuturnya.

BACA JUGA: Jokowi Mendadak Sambangi Warga yang Antre di Monas

Oleh karena itu, Basuki menyatakan baru akan pulang mudik ke kampung halamannya di Semarang, Jawa Tengah pada hari kedua atau hari ketiga setelah lebaran. Waktu itu disediakan khusus untuk mengunjungi makam kedua orang tuanya yang telah lama tiada.

Pasalnya, Basuki masih ingat betul momen mengesankan bersama orang tuanya saat merayakan hari lebaran setiap tahunnya semasa hidup. Wabilkhusus makanan yang dibuatkan oleh sang Ibu. Dia bilang, paling menyukai makanan ketupat, opor ayam dicampur dengan sambel goreng.

“Jadi nanti saya hari kedua dan ketiga baru ke Semarang. Hanya untuk nyekar ibu bapak saya,” kenangnya.

Doktor teknik sipil lulusan Colorado State University, Amerika Serikat (AS) itu juga mengharapkan momen lebaran dapat menjadi titik awal persatuan kembali Indonesia. Bukan sebagai menteri, kata dia, imbauan itu datang dari dirinya sebagai warga negara yang berharap Indonesia dapat bersatu kembali.

“Saya berharap setelah lebaran ini kita masuk kepada kehidupan yang seperti normal kembali,” pungkasnya.

Di sisi lain, Basuki enggan menjawab saat disinggung apakah dirinya masih ingin menjabat lagi sebagai menteri PUPR di tahun depan. Mengingat, masa jabatan kabinet kerja Jokowi-JK akan berakhir pada akhir tahun ini. “Wah itu urusannya presiden,” pungkasnya.(JPC)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Doa Kiai Maruf untuk Prabowo - Sandi Sungguh Menyejukkan Hati


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler