Menteri BUMN Instruksikan Naik Kelas Ekonomi, Garuda Indonesia Merugi

Kamis, 06 November 2014 – 13:29 WIB
Executive Vice President Marketing and Sales Garuda Indonesia, Erik Meijer di Kembang Goela, Sudirman, Jakarta, Kamis (6/11). Foto: Yessy Artada/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno berencana menginstruksikan seluruh jajaran direksi untuk beralih menggunakan pesawat kelas ekonomi. Namun Executive Vice President Marketing and Sales Garuda Indonesia, Erik Meijer merasa keberatan.

Pasalnya instruksi tersebut bakal mematikan pesawat kelas bisnis. Apalagi selama ini banyak direksi menggunakan kelas bisnis untuk melakukan kunjungan kerja.

BACA JUGA: Ke Medan, Menteri BUMN Pantau Pasokan Listrik PLN dan Inalum

"Dampaknya tentu negatif karena akan mengurangi jumlah penumpang di bisnis kelas. Biasanya yang menggunakan kelas bisnis kalangan orang mampu, biasanya direksi perusahaan maupun BUMN atau swasta, ini merupakan segmen yang besar," ucap Erik di Jakarta, Kamis (6/11).

Mengenai berapa jumlah kerugian yang bakal ditanggung Garuda, Erik belum bisa memprediksi, yang pasti kata dia instruksi tersebut bakal mengurangi pendapatan perseroan. "Kerugian kalau untuk saat ini belum bisa diprediksi," serunya.

BACA JUGA: Harga BBM, KIH Jangan Cari Popularitas

Untuk saat ini pihaknya masih menunggu instruksi resmi dari kementerian. Ia berharap instruksi itu batal diberlakukan. "Kita belum lihat instruksinya, baru baca di media saja. Kita harapnya sih gitu (batal-red)," tutup suami Maudy Koesnady ini. (chi/jpnn)

BACA JUGA: Waktu Tepat Menaikkan Harga BBM

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pasokan Masih Aman


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler