Menteri Halim: Desa Wisata Akan Mendongkrak Pendapatan dari Sektor BUMDes

Selasa, 10 Maret 2020 – 21:15 WIB
Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar meresmikan lomba BUMDes se-Indonesia saat kunker Desa Wisata Lembah Asri Serang (D’LAS), Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Selasa (10/3). Foto: Kemendes PDTT

jpnn.com, PURBALINGGA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar didampingi Direktur Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PPMD) Taufik Madjid dan Direktur Jenderal Pembangunan Daerah Tertinggal Samsul Widodo meresmikan lomba BUMDes se-Indonesia.

Lomba ini diresmikan Gus Menteri, sapaan akrabnya saat kunjungan kerjanya ke Desa Wisata Lembah Asri Serang (D’LAS) di Desa Serang, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah pada Selasa (10/3).

BACA JUGA: Mendes PDTT Menghadiri Pesta Panen Durian di Jombang

Gus Menteri mengatakan Lomba BUMDes se-Indonesia bertujuan untuk meningkatkan semangat, kreativitas juga untuk mengapresiasi BUMDes-BUMDes di seluruh Indonesia.

“Dengan adanya lomba BUMDes ini, harapannya para BUMDes-BUMDes bisa lebih semangat dan bisa lebih meningkatkan kreativitas. Akan ada hadiah total Rp4 Miliar untuk diperebutkan BUMDes-BUMDes se-Indonesia,” ujar Gus Menteri.

BACA JUGA: Mendes PDTT Menghadiri Acara Kenduren Durian Wonosalam Tahun 2020

Dalam kunjungan kerja tersebut, Gus Menteri juga meresmikan wahana-wahana baru di kompleks wisata D’LAS.

Wahana baru yang diresmikan adalah Kolam Renang D'LAS dan Green House Stroberi D’LAS.  Selain meresmikan dua wahana tersebut, Gus Menteri juga meresmikan Cottage D’LAS, Meeting Room D'LAS dan Cottage D'LAS.

BACA JUGA: Gus Menteri Ajak Puteri Indonesia 2020 Membangun Desa

Dalam kunjungannya tersebut, Gus Menteri mengapresiasi wisata yang dikelola oleh badan usaha milik desa (BUMDes).

Menurut Gus Menteri, adanya desa wisata akan mendongkrak pendapatan dari sektor badan usaha milik desa (BUMDes) agar wisata bisa bersaing dan berkembang pengelolaan harus melihat potensi desa.

“Wisata merupakan aset desa. Jika wisata dikelola dengan memanfaatkan potensi desa, maka wisata itu akan bisa bersaing dan berkembang” katanya

Selain dihadiri Gus Menteri, acara launching lomba BUMDes dan peresmian tersebut juga dihadiri oleh Bupati Purbalingga Dyah H. Pratiwi, Forkopimda, seluruh kepala desa dan pendamping desa se-kabupaten Purbalingga dan masyarakat desa Serang.

Di hadapan Bupati, kepala desa, pendamping desa dan masyarakat yang hadir, Gus Menteri mengatakan bahwa Purbalingga merupakan satu-satunya daerah di Jawa Tengah yang dinominasikan untuk dikunjungi Presiden Joko Widodo.

“Setelah kunjungan langsung ke Purbalingga saya akan menominasikan Purbalingga menjadi satu-satunya daerah di Jawa Tengah yang akan dikunjungi Presiden. Mudah-mudahan disetujui,” pungkas Gus Menteri.

Launching dan peresmian wahana ini merupakan rangkaian kunjungan kerja Mendes PDTT.

Setelah dari desa wisata D'LAS, Gus Menteri akan menuju ke Desa Digital yang bertempat di Desa desa Karanganyar, Kecamatan Karanganyar.

Gus Menteri juga dijadwalkan mengunjungi kampung Marketer di Desa Tunjungmuli, Kecamatan Karangmoncol, Purbalingga, Jawa Tengah.(ikl/jpnn)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler