jpnn.com - JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan hari ini, Senin (2/5) meresmikan pembangunan Pelabuhan Bungkutoko di Sulawesi Tenggara (Sultra).
Pembangunan Pelabuhan Bungkutoko ini telah diputuskan oleh Presiden Republik Indonesia melalui Keputusan Presiden No. 168 Tahun 1998, tentang Kawasan Pengembangan Ekonomi Terpadu, Buton, Kolaka dan Kendari.
BACA JUGA: Bule Sableng, Presiden Jokowi pun Jadi Sasaran Umpatan
Pelabuhan yang dibangun dengan dana APBN sebesar Rp 204,217 miliar itu, sejak 2009-2015 ini berlokasi terpisah dari Pelabuhan Kendari saat ini.
"Pembangunan Pelabuhan Bungkutoko juga merupakan pengembangan dari Pelabuhan Kendari yang terkendala penegembangannya karena keterbatasan lahan pengembangan dan beberapa masalah lainnya," ujar Jonan dalam siaran persnya.
BACA JUGA: Kisah Pilu Seorang Istri Saat Suami Lebih Cinta Hantu Cantik
Mantan dirut KAI ini menegaskan bahwa penggunaan uang rakyat untuk pembangunan harus sesuai kebutuhan, sehingga masyarakat secara langsung bisa merasakan manfaatnya.
Pelabuhan Bungkutoko merupakan pelabuhan pengumpul yang memiliki kapasitas kapal kargo sebesar 6.000 DWT dan merupakan yang terbesar.
BACA JUGA: Oalah! 5 Tahun Menikah Baru Terungkap Istri Ternyata…
Selain itu, Pelabuhan Bungkutoko juga bisa menampung kapal penumpang dengan ukuran 6.022 GT (Pelni) dengan kedalaman Faceline dermaga seluas 8 M LWS. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dedy Miswar Temukan Jasad Tanpa Busana
Redaktur : Tim Redaksi