jpnn.com, JAKARTA - PP PBSI mengumumkan bahwa Markis Kido meninggal dunia saat sedang bermain bulu tangkis di GOR Petrolin, Alam Sutera, Tangerang, Banten.
Kronologis ambruknya Markis Kido saat sedang bermain itu diungkapkan oleh PBSI melalui kesaksian Candra Wijaya, eks pebulu tangkis ganda putra Indonesia.
BACA JUGA: Markis Kido Meninggal Dunia, Menpora Amali: Masyarakat Olahraga Sangat Kehilangan
Kebetulan, saat itu Candra sedang duduk, sementara Markis Kido bermain di lapangan. Mereka memang rutin bermain bersama di GOR tersebut setiap Senin.
Saat itu, sekira pukul 18.30 WIB, lanjut Candra, Kido tiba-tiba terjatuh dan tak sadarkan diri.
BACA JUGA: Dituntut Hukuman Mati, Taufik Hidayat Mengaku Dijebak
"Saya duduk di pinggir lapangan, melihat Kido terjatuh dan saya lari menolong. Dia tak sadarkan diri dan mengorok," ujar Candra sesuai keterangan Humas PBSI.
Candra dengan sigapnya dibantu orang yang ada di GOR, kemudian membawa Kido ke rumah sakit Omni di Alam Sutera, Tangerang.
BACA JUGA: Rama Akhirnya Ditangkap di Balikpapan, Perbuatannya Sungguh Mengerikan
Kido meninggalkan seorang istri Richasari Pawestri dan dua orang putri.
Saat ini, jenazah Kido disemayamkan di rumah duka, Jalan Gemek, Jaka Setia, Bekasi Selatan.
Prosesi pemakaman sendiri masih menantikan kedatangan sang istri dari Solo, Jawa Tengah. (dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad