jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya mengalihkan arus lalu lintas di sekitar Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, menyusul rencana aksi unjuk rasa kelompok petani, Kamis (10/10).
Seperti dilansir Antara, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menyebut rekayasa arus kendaraan ini dilakukan guna menghindari kepadatan lalu lintas di sekitar Istana Kepresidenan.
BACA JUGA: Patut Dicontoh, Usai Unjuk Rasa di Gedung DPRD, Massa Bersihkan Sampah
Polisi mengalihkan kendaraan dari Jalan Hayam Wuruk dibelokkan ke kiri arah Jalan Juanda, dari Jalan Veteran lurus ke Jalan Suripranoto dan Jalan Hayam Wuruk.
Kendaraan dari Jalan Merdeka Timur lurus ke Lapangan Banteng, kemudian arus lalu lintas dari Jalan MH Thamrin belok kiri ke Jalan Kebagusan atau Jalan Merdeka Selatan.
Berdasarkan informasi, sebanyak 10.000 orang dari Gerakan Masyarakat Perhutanan Sosial Indonesia se-Pulau Jawa akan berunjuk rasa di depan Istana.
Para petani itu mendukung program pemerintah terkait Izin Pemanfaatan Hutan Perhutanan Sosial (IPHPS) sesuai Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia N0.P3 MENLHK/SETJEN/KUM.1/6/2017.
Namun, petani menilai pelaksanaan program pemerintah tersebut bermasalah pada tingkat bawah dan tidak sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adek