jpnn.com, LAMBANGANUMPU - Penemuan makhluk berkepala manusia bertubuh ular membuat warga Kampung Sangkaranbhakti, Blambanganumpu, Waykanan, Lampung, heboh, Senin (15/5).
Sepintas bagian atas sosok makhluk itu mirip manusia. Bedanya, makhluk itu memiliki sepasang taring panjang. Tangan makhluk dalam posisi bersedekap itu juga memiliki kuku panjang.
BACA JUGA: Astaga… Mama Intan Jual Ponakan Berusia 15 Tahun untuk Dijadikan PSK
Kepala makhluk yang cukup menyeramkan itu memiliki rambut panjang berwarna pirang.
Sedangkan bagian pinggang ke bawah berupa ular yang tengah bergelung. Secara keseluruhan, sosok itu memiliki panjang sekitar satu meter. Makhluk itu pertama kali ditemukan warga tidak jauh dari sebuah makam tua di kebun karet milik Kepala Kampung setempat, Hepan Suwita.
BACA JUGA: Lihat Ada Penimbunan Bahan Pokok, Silakan Lapor ke Sini...
Menurut informasi yang dihimpun Radar Lampung, keberadaan makam tua tempat penemuan makhluk yang diduga sejenis jenglot tersebut diketahui berdasarkan mimpi. Saat warga membersihkan makam itu, seolah ada suara yang meminta tolong. Ternyata dari asal suara ditemukan makhluk berwujud menyeramkan tersebut. “Saat ditemukan, kondisi makhluk itu masih hangat,” kata seorang warga yang dikenal dengan panggilan Mas Min, kemarin.
Berita tentang penemuan itu langsung tersebar. Informasi itu sontak membuat warga desa heboh. Hendra warga lain yang ikut menyaksikan juga turut membenarkan. “Awalnya saya sendiri tidak percaya, tetapi setelah melihat makhluk mirip manusia ular itu di dalam toples, saya percaya makhluk itu ada dan bukan rekayasa ataupun hasil seni,” katanya.
BACA JUGA: Seminggu Kenalan Langsung Gituin Remaja, Kini Hamil Dua Bulan
Hendra menyebut, makhluk itu adalah semacam jenglot. “Kalau di daerah Jawa biasa disebut jenglottpi kalau di Sumatera dikenal dengan sebutan bengkalang,” ungkapnya seperti dilansir Radar Lampung (Jawa Pos Group) hari ini.
Makhluk itu, lanjutnya, tergolong fenomena gaib. Menurut dia, untuk menghindarkan hal-hal yang tidak diinginkan, makhluk itu langsung dikubur tidak jauh dari makam tua yang baru ditemukan.
Di bagian lain, Kepala Kampung Sangkaranbhakti, Hepan Suwita saat dikonfirmasi Radar Lampung turut membenarkan penemuan makhluk di kebun karet miliknya. “Saya sendiri selaku pemilik kebun tidak mengetahui disitu ada makam tua. Saya baru tahu setelah ada peristiwa penemuan itu. Saya sendiri tidak berani menjelaskan makhluk apa itu, karena baru pertama melihatnya,” ungkapnya.
Menurut Hepan, pihaknya langsung mengubur makhluk itu guna meredam kehebohan warga dan meminimalisasi kemungkinan-kemungkinan lain. “Kita sudah makamkan makhluk itu secara Islam,” tegas kepala kampung yang baru saja terpilih sebagai Ketua Apdesi Kabupaten Waykanan tersebut. (sah/fik)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bandara Pekon Serai Resmi Berganti Nama Jadi Taufiq Kiemas
Redaktur & Reporter : Budi