jpnn.com - BEKASI - Lurah Bintara Jaya, Anis Sri Kustiani merasa dirinya kecolongan setelah ditemukannya komplotan terduga teroris di Jalan Bintara VIII RT 04 RW 09, Kecamatan Bekasi Barat, Sabtu (10/12).
Di mana mereka adalah pendatang baru yang tinggal di wilayahnya selama tiga hari dan berencana akan melakukan terorisme saat serah terima paspampers di Istana Negara.
BACA JUGA: Januari 2017, Pembangunan Fisik LRT Dimulai
“Untungnya tim Densus 88 dan Gegana bisa menangkap kompolotan itu sebelum terjadi apa–apa di Jakarta,” kata Anis kepada GoBekasi.
BACA JUGA: Seluruh Kos-kosan Bakal Di-Sweeping
Kecolongan mendata warga yang baru singgah itu kata Anis, akibat Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) baru saja dilantik oleh kepengurusan yang baru.
“Ya, saya minta maaf karena kecolongan adanya teroris, karena Ketua RT dan RW nya masih baru, dan mereka masih membutuhkan bimbingan lagi. Nanti akan saya berikan arahan lagi untuk kenyamanan dan kemanan warga setempat,” tandas dia.(kub/gob/chi/jpnn)
BACA JUGA: Merasa Kecolongan, Lurah Bintara Bakal Sweeping Semua Rumah Kos
BACA ARTIKEL LAINNYA... Asian Games 2018, Kata Ahok gak ada Lagi Metro Mini Jelek di Jakarta
Redaktur : Tim Redaksi