Merespons Perubahan Zaman, Perguruan Tinggi Harus Inovatif

Jumat, 02 Februari 2018 – 18:10 WIB
Presiden Jokowi. Foto: Biro Pers Setpres

jpnn.com, JAKARTA - Era Revolusi Industri 4.0 ini sudah berlangsung dan harus diantisipasi secara serius. Perubahan zaman juga akan memengaruhi lanskap ekonomi, sosial, politik, dan budaya.

Karenanya, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengimbau agar agenda penelitian, kurikulum, metode pendidikan, cara organisasi, kompetensi SDM juga harus mengalami perubahan.

BACA JUGA: Fahri Berang Lantaran Tentara Masuk UI saat Kunjungan Jokowi

"Inovasi adalah kunci dalam merespons perubahan zaman. Untuk itu cara kerja perguruan tinggi harus inovatif dengan mengembangkan cara-cara baru. Tidak ada pilihan lain jika ingin Indonesia maju, semua harus melakukan perubahan. Perubahan pola pikir, cara kerja, model organisasi, produktivitas, disiplin nasional, inovasi. Semua harus berubah,” ucap Jokowi pada Sidang Senat Terbuka Dies Natalis Universitas Indonesia (UI) ke-68 di Balairung UI, Depok, Jawa Barat, Jumat (2/2).

Jokowi menambahkan keinginan mahasiswa dan dosen untuk berinovasi harus terus ditumbuhkan. Kreasi-kreasi baru harus difasilitasi dan dikembangkan. Untuk menunjang hal tersebut dibutuhkan fasilitas pendukung kampus dalam mendorong inovasi.

BACA JUGA: Jokowi: UI Penyumbang Menteri Terbanyak di Kabinet Kerja

“Perguruan tinggi bisa menyediakan semacam co working space dan creative hub agar inovasi dan kreasi baru bisa dibiayai dan diapresiasi. Selain itu, para inovator perlu dijejaringkan serta produk riset dipublikasikan dan dihilirkan," bebernya.

Presiden mengharapkan pendidikan tinggi menjadi penopang ekosistem nasional dalam menanggapi perubahan revolusi industri 4.0. Dia meyakini pendidikan tinggi merupakan organisasi yang paling sempurna sebagai rujukan reformasi.

BACA JUGA: Maaf, Pak Jokowi Belum mau Memikirkan Dewan Pengawas KPK

"Pendidikan tinggi adalah organisasi yang paling responsif dan fleksibel dalam menanggapi perubahan zaman. Saya yakin SDM pendidikan tinggi adalah SDM paling terbuka dan antisipatif menatap masa depan,” tandasnya.

Pada kesempatan sama, presiden didampingi Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir meresmikan Forum Kebangsaan UI. Rektor UI Muhamad Anis mengatakan forum ini merupakan wadah beranggotakan para akademisi, ahli kepakaran serta guru-guru besar UI yang di dalamnya akan membahas isu-isu strategis bangsa.

"Diharapkan dengan adanya forum ini para ahli, akademisi, masyarakat khususnya civitas akademika UI bisa memberikan sumbangsih pemikiran dan kontribusi nyata pada penyelesaian permasalahan bangsa di berbagai bidang seperti politik, hankam, energi, daya saing, dan kebangsaan," tutur Anis.(esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dukung Presiden Jokowi Dua Periode, Relawan Gelar Silatnas


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler