jpnn.com - BANYAK orang menganggap rokok sebagai teman minum kopi yang paling ideal. Lebih nikmat katanya. Namun sebuah penelitian menemukan fakta ilmiah yang sama sekali bertolak belakang tentang kombinasi rokok dan kopi.
Penelitian yang dimuat di Chemosensory Perception mengungkap, bahwa rokok sebenarnya mematikan sejumlah reseptor di lidah. Sederhananya, racun rokok membuat lidah tidak peka lagi terhadap rasa tertentu, bahkan setelah seseorang berhenti merokok.
BACA JUGA: Cara Baru Tangani Ejakulasi Dini
Kesimpulan itu didapat setelah para ilmuwan melakukan eksperimen pada 451 relawan yang merokok. Para relawan diminta mengecap 4 macam rasa yaitu manis, asam, pahit, dan asin. Mereka juga diminta untuk menilai intensitas rasanya.
Hasil pengamatan menunjukkan, lidah para perokok ini cenderung kurang peka mengenali rasa bila dibandingkan dengan lidah non perokok. Dari keempat macam rasa yang dicobakan, kemampuan untuk mengenali rasa pahit paling menunjukkan perbedaan pada lidah perokok.
BACA JUGA: Anak Humoris Lebih Kuat Menghadapi Beban Hidup
Bahkan setelah para relawan diminta berhenti merokok, perbedaan dalam mengenali rasa pahit masih teramati. Kemampuan mengenali rasa asin, manis, dan asam cenderung membaik, tetapi untuk rasa pahit yang seharusnya sangat khas pada kopi, tetap buruk pada mantan perokok.
Dr. Nelly Jacob dari Pitie-Salpetriere Hospital, tempat penelitian itu dilakukan, menilai kemampuan mengenali rasa penting untuk diteliti lebih jauh. Temuan seperti ini dinilainya penting untuk membantu orang berhenti merokok, maupun juga mencegah orang untuk memulainya.
BACA JUGA: Preeklampsia Saat Hamil Bisa Berakibat Fatal
"Secara umum perlu dipertimbangkan pentingnya peran persepsi chemo-sensory terhadap perilaku merokok," kata Dr. Jacob seperti dilansir laman Dailymail, Minggu (27/4).(fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Asah Otak Kanan dengan Dongeng
Redaktur : Tim Redaksi