jpnn.com, BANGKOK - Di tengah upaya restrukturisasi bisnis Nissan di Indonesia, pabrikan mobil asal Jepang ini justru menambah investasi mereka di Thailand.
Nissan menggelontorkan dana sebesar 10 miliar baht, untuk mendukung rencana strategisnya dalam 3 tahun ke depan. Mulai dari soal peningkatan produksi hingga pengembangan model baru, lansir Bangkok Post .
BACA JUGA: Nissan Juke Asal Bukittinggi Ini Sita Perhatian Juri MBtech Awards Palembang
Pabrik baru diharapkan bisa memproduksi kendaraan listrik. Ini mencatakan sebagai pabrik baru, dan yang pertama di luar Jepang.
Fasilitas pabrik baru diproyeksikan untuk memproduksi kendaraan e-Power hybrid dan bisa merakit baterai.
BACA JUGA: Modifikasi Nissan Navara Tampil Memukau di SEMA 2019
Di Indonesia, Nissan tengah mengalami masa sulit. Fasilitas produksi pun akhirnya ditutup dan ratusan karyawan kena PHK.
Dalam laporan prinsipal, periode kuartal ke-2 tahun ini Nissan mengalami penurunan laba hingga 99 persen. (mg8/jpnn)
BACA JUGA: Harga Nissan GT-R Nismo MY2020 Bikin Bergeleng, Apa Kehebatannya?
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha