jpnn.com - MAKASSAR - PSM saat ini bertengger di urutan enam klasemen sementara dalam gelaran Torabika Soccer Championship (TSC) 2016.
Keputusan manajemen PSM menunjuk Robert Rene Albert sebagai arsitek menjadi faktor utama kebangkitan Ayam Jantan dari Timur itu.
BACA JUGA: Tergelincir 1 Kali Saja, Naga Mekes Bisa Terlempar dari 5 Besar
Kala awal menukangi tim berjuluk Juku Eja itu, mantan pelatih Arema Cronus itu sempat diragukan.
Itu karena pelatih berdarah Belanda itu gagal memetik poin di dua laga debutnya.
BACA JUGA: Apa Kabar Tiga Pilar Timnas yang Cedera? Simak Penjelasan Riedl di Sini...
Masing-masing kalah dari Arema Cronus 1-0 dan Sriwijaya FC dengan skor serupa. Rasyid Bakri dkk pun harus puas mengakhiri putaran pertama TSC di posisi ke-12.
Memasuki putaran kedua, keputusan Robert memboyong tiga pemain asing menjadi kunci kebangkitan PSM Makassar. Yaitu, Luiz Ricardo, Willem Jan Pluim, dan Ronald Hikspoor.
BACA JUGA: Wasit AFF Non ASEAN, Ini Alasannya
Sayangnya, Luiz dan Hikspoor tidak bisa dimainkan lantaran cedera. Bahkan, keduanya diperkirakan absen hingga akhir TSC.
Praktis, tinggal Jan Pluim menjadi harapan. Selain piawai mengolah bola, gelandang berpaspor Belanda itu memiliki umpan dan tembakan akurat.
Penjaga gawang Mitra Kukar Shahar Ginanjar menyadari potensi bahaya yang bisa ditimbulkan Pluim. Dia berharap lini pertahanan Naga Mekes tak membiarkan Pluim berkreasi.
“Dari semua pemain PSM Makassar, saya memberikan perhatian khusus kepada Pluim. Sejauh ini saya melihat Pluim sebagai motor serangan PSM Makassar,” beber Shahar seperti diberitakan Fajar (Jawa Pos Group) hari ini.
Selain itu, satu nama yang tak luput dari mata Shahar adalah winger lincah yang dimiliki Juku Eja, M Rahmat. Menurut mantan penjaga gawang Persib Bandung itu, Rahmat memiliki kualitas di atas rata-rata winger lokal.
“Selain memberi pressing ketat kepada Pluim, kami juga harus mematikan pergerakan Rahmat,” kata Shahar. (don/er/k16/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hadapi Barca, Celtic Terinspirasi Manchester City
Redaktur : Tim Redaksi