jpnn.com, JAKARTA - Musisi Mikha Angelo mengungkapkan perbedaan kariernya sebagai bagian dari band The Overtunes dan solois.
Penyanyi jebolan ajang pencarian bakat itu mengaku jadi lebih ekspresif dalam menyalurkan musiknya.
BACA JUGA: Panggung Java Jazz Bakal jadi Saksi Debut Solo Mikha AngeloÂ
Menurutnya, dia juga jadi lebih mudah untuk berkolaborasi dengan artis lain, karena tidak terbentur konsep grup.
"Kalau kolaborasi dengan duet elektronik itu enggak ada yang bisa bilang, 'enggak boleh', gitu," kata Mikha Angelo saat ditemui di kawasan Antasari, Jakarta Selatan.
BACA JUGA: Penyanyi Asal Amerika Serikat Bakal Memeriahkan Formula E Jakarta, Siapa Dia?
Meski begitu, Mikha menilai baik solois maupun band, keduanya memiliki poin lebih masing-masing.
Menurutnya, bermain dengan dua rekannya di The Overtunes merupakan zona nyamannya.
BACA JUGA: Sujudku, Persembahan Terbaru Niar Prianita di Bulan Puasa
Para personel sudah mengetahui kelebihan satu sama lain, sehingga tak perlu membangun chemistry saat bermain.
Sementara itu, sebagai solois, dia perlu beradaptasi dengan para pengiring musik.
"Kami sudah nyaman dengan musik yang akustik. Kayak kami saling tahulah," tutur Mikha.
Sejak 2020 lalu, The Overtunes keluar dari label musik yang menaunginya dan memutuskan untuk vakum sementara. Selagi vakum, Mikha mulai menjajaki solo karier. (mcr31/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Maria Calista Lega Akhirnya Bisa Rilis Single Lovestellation
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah