jpnn.com - Pasukan militer Prancis mengklaim telah membunuh pemimpin al-Qaida Afrika Utara, Abdelmalek Droukdel, dalam sebuah operasi di Mali, setelah perburuan 7 tahun.
Menteri Pertahanan Prancis, Florence Parly mengatakan Droukdel bersama dengan anggota intinya lingkaran telah tewas di utara negara itu pada hari Rabu lalu.
BACA JUGA: Aksi Teror di Ibu Kota Saudi Ternyata Ulah Al Qaeda
Pasukan Perancis juga telah menangkap seorang komandan kelompok Negara Islam (IS dulu ISIS) senior di Mali dalam sebuah operasi pada Mei.
Mengutip Voaindonesia, penangkapan pejuang Islamis utama itu didukung tim intelijen Amerkka Serikat, menurut Komando Amerika Afrika (AFRICOM).
BACA JUGA: Jet Tempur Tiongkok Pancing Militer India, Perang Hampir Meletus
Droukdel termasuk di antara militan yang paling berpengalaman di Afrika Utara.
Sebagai kepala al-Qaeda in Islamic Maghreb (AQIM), Droukdel bertanggung jawab atas semua afiliasi di Afrika utara dan juga memimpin afiliasi al-Qaeda di wilayah Sahel, Jamaat Nusrat al-Islam wal-Muslimin (JNIM).
BACA JUGA: Baghdadi Tewas, Al-Qaeda Malah Gembira
Di bawah kepemimpinannya AQIM melakukan banyak serangan mematikan, lansir BBC. (mg8/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha