Mimpi Ronaldo Itu Sepertinya Pupus Sudah

Kamis, 30 Juli 2020 – 15:48 WIB
Penyerang Juventus Cristiano Ronaldo mengerang kesakitan akibat dilanggar pemain lawan dalam pertandingan Liga Italia melawan Cagliari, di Sardegna Arena, Cagliari, Rabu (29/7/2020). (ANTARA/REUTERS/ALBERTO LINGRIA)

jpnn.com, ITALIA - Hasil gemilang Juventus menjadi juara Liga Italia, sepertinya tak diikuti langkah Cristiano Ronaldo menorehkan prestasi pencetak gol terbanyak.

Ronaldo bahkan sepertinya harus mengubur impian tersebut, setelah pada pertandingan Liga Italia pekan ke-37, Juventus kalah 0-2 di markas Cagliari, Kamis (30/7) dini hari WIB.

BACA JUGA: Juventus Raih Scudetto Kesembilan, Pemain Ini Diganjar Kontrak Baru

Koleksi gol Ronaldo tertinggal empat gol dari penyerang Lazio Ciro Immobile, yang totalnya telah mengemas 35 gol.

Grifone membuka keunggulan pada menit kedelapan melalui gol pemain muda Luca Gagliano, sebelum kemudian Giovanni Simeone menggandakan keunggulan tuan rumah melalui golnya pada menit ke-45, demikian catatan laman resmi Liga Italia.

BACA JUGA: Model Majalah Playboy ini Ungkap Pengalaman Seranjang dengan Cristiano Ronaldo

Kemenangan tersebut membawa Cagliari naik satu strip ke posisi ke-13, dengan mengantongi 45 poin.

Sedangkan bagi Juventus, hasil apa pun sebenarnya sudah tidak mempengaruhi status mereka sebagai juara liga.

BACA JUGA: Ronaldo Bilang Begini Soal Gelar Pencetak Gol Terbanyak

Pemain debutan Cagliari Gagliano mengemas gol pada fase awal pertandingan, ketika ia menerima umpan Federico Mattiello dari sisi kiri untuk disambar menjadi gol.

Tertinggal satu gol membuat Juve tampil lebih agresif.

Berulang kali kiper Alessio Cragno dan barisan pertahanan Cagliari harus bekerja sangat keras untuk mempertahankan gawang mereka.

Namun, justru Cagliari yang mampu menggandakan keunggulan.

Simeone mengontrol bola panjang kiriman Gagliano, berpura-pura bergerak memotong melewati Leonardo Bonucci.

Namun, justru tidak bergerak ke arah yang diduga dan melepaskan sepakan yang bersarang ke sudut bawah gawang Gianluigi Buffon.

Juve terus menambah tekanan dengan beberapa kali Ronaldo berusaha melepaskan tembakan jarak jauh.

Sayang, semua upaya tidak berujung gol dan skor 2-0 untuk keunggulan tuan rumah bertahan sampai peluit panjang berbunyi.

Sementara itu, pada pertandingan lainnya Roma berhasil menang 3-2 atas tuan rumah Torino.

Hasil tersebut mengamankan posisi Roma di peringkat kelima.

Roma kini mengoleksi 67 poin, unggul empat poin atas pesaing terdekatnya AC Milan.

Bagi Torino, apa pun hasil pertandingan ini tidak lagi mempengaruhi perjuangan dan posisi mereka di klasemen.

Il Toro telah aman dari ancaman degradasi dan menghuni posisi ke-16 dengan 39 poin.

Torino sempat memimpin terlebih dahulu pada menit ke-14 saat Alex Berenguer sukses memaksimalkan umpan terobosan Simone Zaza menjadi gol.

Namun, dua menit berselang Roma menyamakan kedudukan melalui gol yang dibukukan Edin Dzeko.

Giallorossi berbalik memimpin saat Chris Smalling menanduk bola tendangan sudut Carles Perez untuk menembus gawang Samir Ujkani pada menit ke-23.

Roma memperbesar keunggulan berkat hadiah penalti yang didapat karena pelanggaran Koffi Djidji terhadap Dzeko di kotak terlarang pada menit ke-61.
Eksekutor penalti Amadou Diawara tidak menyia-nyiakan peluang dan berhasil menaklukkan kiper Ujkani.

Torino mendapatkan gol pelipur lara melalui aksi individual pemain Pantai Gading Wilfried Singo pada menit ke-65.

Selanjutnya, tiga gol Chiesa membantu Fiorentina menghancurkan Bologna
di pertandingan lainnya.

Federico Chiesa mengukir tiga gol untuk membantu Fiorentina menghancurkan Bologna dengan skor 4-0.

Chiesa membuka keran golnya pada menit ke-48, sebelum kemudian mengukir gol keduanya pada menit ke-54.

Nikola Milenkovic membukukan gol ketiga Fiorentina pada menit ke-74 dan Chiesa melengkapi trigolnya pada menit ke-89 dengan memanfaatkan assist Christian Kouame.

Hasil itu membuat kedua tim bertukar tempat di klasemen.

Fiorentina menduduki spot Bologna sebelumnya, posisi ke-12, kali ini dengan 46 poin.

Sedangkan Bologna mengambil tempat Fiorentina, posisi ke-12, juga dengan koleksi 46 poin.

Fiorentina berhak berada di posisi atas karena unggul selisih gol head-to-head atas Bologna.(Antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler