MIND ID dan 7 BUMN Gagas Pilot Proyek Perdagangan Karbon

Selasa, 18 Oktober 2022 – 21:11 WIB
Dirut MIND ID, Hendi Prio Santoso melakukan penandatanganan Letter of Intent (LOI) mengenai Proyek Pilot Perdagangan Karbon Kementerian Badan Usaha Milik Negara Voluntary Carbon Market (VCM BUMN). Foto dok Mind ID

jpnn.com, BALI - Kementerian BUMN terus berupaya mengejar target Indonesia bebas emisi (Net Zero Emission- NZE) pada 2060.

Hal ini dibuktikan dengan penandatanganan Letter of Intent (LOI) mengenai Proyek Pilot Perdagangan Karbon Kementerian Badan Usaha Milik Negara Voluntary Carbon Market (VCM BUMN).

BACA JUGA: Istri Meninggal Dunia, Drummer NOAH: Mau ke mana sih?

Adapun penandatangann tersebut melibatkan delapan BUMN, yakni PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero), Perum Perhutani, MIND ID, PLN, PTPN III, Pertamina, Pupuk Indonesia, dan SIG.

Semuanya sepakat untuk berpartisipasi secara aktif dalam proyek pilot perdagangan karbon VCM BUMN berdasarkan pencapaian target tahunan pengurangan emisi Gas Rumah Kaca (GRK).

BACA JUGA: 2030, Grup MIND ID Targetkan Penurunan Emisi Karbon Capai 28 Persen

“MIND ID menyambut baik inisasi yang digagas oleh Kementerian BUMN dan untuk melibatkan MIND ID dalam pilot proyek ini. Hal ini sejalan dengan komitmen Grup MIND ID dalam mewujudkan Net Zero Emission pada 2060. Grup MIND ID terus berkomitmen untuk melakukan reduksi emisi karbon,” ujar Dirut MIND ID Hendi Prio Santoso.

MIND ID sebagai BUMN Holding Industri Pertambangan bersama anggotanya terus berkomitmen untuk mewujudkan program dekarbonisasi.

BACA JUGA: Terlanjur Kecewa, Soimah: Tolong ya, Enggak ada Pertanyaan Tentang Lesti dan Billar

Tercatat sepanjang 2021-2022 telah mengimplementasikan program–program carbon reduction dan carbon offset, yang dapat mengurangi emisi GRK sejumlah lebih dari 400 ribu ton C02e atau sebesar 28% dari target pengurangan emisi pada 2030.

Pencapaian ini tidak lepas dari peran kinerja anggota dari Grup MIND ID.

PT Antam Tbk tercatat berkontribusi reduksi karbon sebanyak 47 ribu ton CO2e dengan program unggulan reklamasi pascatambang dan rehabilitasi aliran sungai.

PT Bukit Asam Tbk tercatat 256 ribu ton CO2e, dengan program unggulan yang berdampak signifikan pada pengurangan karbon melalui Reklamasi dan Reforestation.

PT Inalum menyumbang penurunan karbon sebesar 60 ribu ton CO2e, dengan melakukan pengurangan efek anoda pada pot optimization.

Sedangkan, PT Timah Tbk menyumbang sebanyak 87 ribu ton CO2e, dengan mengubah penggunaan HSD menjadi biofull (B30) serta carbon offset.

“Kami tidak berhenti sampai di sini, kami telah menyiapkan program dekarbonisasi untuk jangka menengah dan jangka panjang. Harapannya ini dapat terus dimaksimalkan sehingga target NZE dapat terpenuhi pada 2060,” kata Hendi.(chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Wujudkan Net Zero Emission, Grup MIND ID Pakai Pendekatan Ekonomi Sirkular


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler