JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Saan Mustopa meminta kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menjadwalkan ulang pemeriksaannya.
Rencananya, Saan akan diperiksa KPK sebagai saksi bagi mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum hari ini. "Memang saya minta dijadwal ulang, untuk minggu depan. Bukannya enggak datang," kata Saan di DPR, Jakarta, Selasa (25/6).
Anas dijadikan tersangka karena diduga mendapat gratifikasi yang salah satunya adalah mobil Toyota Harrier dari PT Adhi Karya selaku kontraktor proyek Hambalang. Saan akan dimintai terkait hal itu.
Saan mengatakan mobil Toyota Harier dibeli oleh Anas. Ia mengaku pernah melihat mobil itu pada tahun 2009 lalu. "Saya pertama lihat mobil itu September 2009. Mas Anas yang beli," ujar Saan.
Anggota Komisi III DPR itu mengaku akan memberikan informasi yang diketahuinya pada saat menjalani pemeriksaan di KPK nanti. "Saya akan jawab sesuai dengan yang saya tahu dan apa yang KPK ingin tahu," ucapnya.(gil/jpnn)
Rencananya, Saan akan diperiksa KPK sebagai saksi bagi mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum hari ini. "Memang saya minta dijadwal ulang, untuk minggu depan. Bukannya enggak datang," kata Saan di DPR, Jakarta, Selasa (25/6).
Anas dijadikan tersangka karena diduga mendapat gratifikasi yang salah satunya adalah mobil Toyota Harrier dari PT Adhi Karya selaku kontraktor proyek Hambalang. Saan akan dimintai terkait hal itu.
Saan mengatakan mobil Toyota Harier dibeli oleh Anas. Ia mengaku pernah melihat mobil itu pada tahun 2009 lalu. "Saya pertama lihat mobil itu September 2009. Mas Anas yang beli," ujar Saan.
Anggota Komisi III DPR itu mengaku akan memberikan informasi yang diketahuinya pada saat menjalani pemeriksaan di KPK nanti. "Saya akan jawab sesuai dengan yang saya tahu dan apa yang KPK ingin tahu," ucapnya.(gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wilmar Bantah Membakar Hutan Riau
Redaktur : Tim Redaksi