jpnn.com - Minuman ringan dan minuman manis lainnya benar-benar bisa merusak kesehatan jantung. “Gula yang ditambahkan kedalam soda, minuman buah, the manis dan minuman energi lainnya memengaruhi tubuh dengan cara yang bisa meningkatkan risiko serangan jantung, penyakit jantung dan stroke,” kata penulis studi, Vasanti Malik, seperti dilansir laman Health, Senin (5/10).
Mengonsumsi satu atau dua porsi sehari minuman manis telah dikaitkan dengan risiko 35 persen lebih besar dari serangan jantung atau penyakit jantung fatal, 16 persen peningkatan risiko stroke dan sebanyak 26 persen peningkatan risiko mengembangkan tipe 2.
BACA JUGA: Bahaya Ikat Rambut Top Knot
“Mengurangi konsumsi minuman ini bisa merupakan salah satu langkah yang bisa memiliki dampak positif,” kata Malik.
“Laporan, yang diterbitkan dalam Journal of American College of Cardiology, merupakan bagian dari penelitian terbaru pada kelebihan gula sebagai risiko penyakit jantung," kata seorang ahli diet klinis, Marina Chaparro.
BACA JUGA: Hubungan yang Mengejutkan antara Bir dan Kesehatan Jantung
Satu kaleng soda biasa mengandung sekitar 35 gram gula yang sama dengan hampir sembilan sendok teh.
Produsen minuman manis paling sering menggunakan baik gula meja atau sirup jagung fruktosa untuk mempermanis minuman.
BACA JUGA: Tips Mendetox Tubuh Hanya Dalam Waktu Singkat
Para peneliti percaya baik fruktosa dan glukosa merusak jantung dan menyebabkan insulin meningkat yang bisa mengarah pada pengembangan diabetes tipe 2. Diabetes merupakan faktor risiko untuk penyakit jantung.
Fruktosa juga menyebabkan masalah kesehatan jantung tetapi dengan cara yang lebih berbahaya. Fruktosa bisa mendorong jantung untuk melepaskan trigliserida dan kolesterol jahat LDL ke dalam aliran darah.
Fruktosa berlebihan juga bisa menyebabkan terlalu banyak asam urat dalam darah, yang berhubungan dengan risiko yang lebih besar dari gout dan arthritis. Peradangan juga telah dikaitkan dengan penyakit jantung.(fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lebih Banyak Bukti Bahwa Kopi Aman Bagi Jantung Anda
Redaktur : Tim Redaksi