Minyak Dunia Terjun Bebas, Kapan nih Harga BBM Bersubsidi Turun?

Selasa, 13 Desember 2022 – 12:32 WIB
Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto mendesak Pemerintah untuk segera menurunkan harga BBM bersubsidi. Ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto mendesak Pemerintah untuk segera menurunkan harga BBM bersubsidi.

Sebab, menurutnya harga minyak dunia saat ini sangat turun mencapai USD 70 per barel.

BACA JUGA: Terbaru, Harga BBM Vivo dan Shell, Lebih Mahal?

Menurutnya, harga BBM bersubsidi yang berlaku sekarang ini adalah berdasarkan asumsi ICP APBN Revisi tahun 2022 yang sebesar USD 100 USD per barel. Padahal harga minyak mentah dunia sudah sangat jauh di bawah asumsi APBN 2022 tersebut.

"Jadi sudah sewajarnya Pemerintah menurunkan harga BBM bersubsidi seperti Pertalite dan Bio Solar," ujar Mulyanto saat dikonfirmasi JPNN.com, Selasa (13/12).

BACA JUGA: Perbandingan Harga BBM di Pertamina dan SPBU Swasta, Terbaru Hari Ini

Mulyanto mengingatkan bahwa pemerintah berjanji kalau harga minyak dunia turun di bawah USD 75 per barel maka harga BBM bersubsidi akan diturunkan.

Jadi, kata dia, sekarang saat yang tepat bagi pemerintah menghitung ulang untuk segera menurunkan harga jual BBM bersubsidi.

"Pemerintah jangan ingkar janji. Masyarakat kan tidak lupa akan janji ini," tegas Mulyanto.

Data WTI per 12 Desember 2022 menyebutkan harga minyak dunia sudah menyentuh angka sebesar USD 70 USD per barel. Bahkan diperkirakan akan terus merosot mencapai kisaran USD 60 per barel di saat yang akan datang.

Artinya terjadi selisih paling sedikit sebesar USD 30 USD per barel, jauh di bawah angka asumsi makro APBN Revisi tahun 2022. Sementara itu harga ICP dalam asumsi makro APBN 2023 ditetapkan sebesar USD 95 per barel. (mcr10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler