Minyak Goreng Curah Bakal Dilarang, Begini Kata Pedagang Pasar

Senin, 29 November 2021 – 14:45 WIB
Sejumlah pedagang beralih menjual minyak goreng kemasan. Foto: Wenti Ayu Apsari/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Perihal mengenai larangan penjualan minyak goreng curah oleh Kementerian Perdagangan (Kemendag) membuat sebagian pedagang di pasar beralih menjual minyak kemasan.

Salah satu pedagang minyak goreng di Pasar Mayestik, Jakarta Selatan, Udin mengatakan meskipun harga minyak goreng mahal masyarakat tetap membutuhkannya.

BACA JUGA: Promo Weekend Superindo, Minyak Goreng Super Murah Bun, Yuk Diangkut!

Udin mengaku sejak imbauan dari pemerintah, sekarang dia beralih menjual minyak goreng kemasan.

Dia menjual minyak kemasan bermerek Bimoli, Tropical, Sunco yang biasa dicari konsumen. Harga minyak kemasan dibanderol Rp 18.500 per pack ukuran satu liter.

BACA JUGA: Update Harga Pangan Akhir Pekan, Cabai Turun, Minyak Goreng Masih Naik

"Minyak goreng curah naik banget harganya saya bingung mau jualnya, kalau minyak kemasan pembeli sudah mengerti sendiri lah kualitasnya," ungkapnya kepada JPNN, Senin (29/11).

Udin berharap pemerintah bisa menstabilkan harga minyak goreng agar daya beli masyarakat bisa kembali normal.

Sama dengan udin, Nurma penjual sembako kini sudah mulai menjual minyak goreng kemasan.

"Karena minyak goreng curah hampir Rp 20 per kilogram stoknya pun sedikit, rata-rata konsumen sekarang beli minyak yang kemasan dibanding curah," ungkapnya.

Sedangkan berdasarkan Info Pangan Jakarta harga minyak goreng per hari ini dibanderol seharga Rp 19.083 per kilogram. (mcr28/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur : Elvi Robia
Reporter : Wenti Ayu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler