jpnn.com - TERNATE - Keinginan Pemda di Maluku Utara untuk menarik wisatawan mancanegara (wisman) masih jauh panggang dari api. Bahkan, kondisinya kini kian memprihatinkan.
Dalam konferensi pers yang digelar Badan Pusat Statistik (BPS) Malut kemarin (2/3), tergambar bahwa pada Januari 2015 wisman yang datang ke Malut dan menggunakan fasilitas akomodasi hanya 2 orang.
BACA JUGA: Maling Incar Pengunjung Rumah Sakit
“Angka kunjungan wisatawan mancanagera anjlok 90,48 persen dibandingkan Desember 2014 yang mencapai 21 orang,”kata Kepala BPS Malut, M. Habibullah pada Malut Post (JPNN Group).
Sementara jumlah wisatawan nusantara (wisnus) periode Januari 2015 hanya 5.549 orang, juga turun 27,14 persen dibanding Desember 2014 yang sebanyak 7.616 orang.
BACA JUGA: Dramatis, Upaya Penyelamatan Gubernur Gorontalo yang Terjebak Lift
Jumlah tamu asing dan dalam negeri yang datang dan menginap di Maluku Utara pada Januari 2015 adalah 5.551 orang, atau turun 27,31 persen dibanding bulan sebelumnya sebanyak 7.637 orang.
Dia menambahkan, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel/akomodasi di Malut pada Januari 2015 rata-rata 39,10 persen, turun 1,46 poin bila dibandingkan TPK Desember 2014 sebesar 40,56 persen.
BACA JUGA: Pengakuan Anak Durhaka yang Hajar Ayahnya hingga Lumpuh
Sementara rata-rata lama menginap tamu mancanegara dan tamu nusantara pada Januari 2015 adalah 3,03 hari, naik sebesar 0,29 poin dibanding Desember 2014 sebesar 2,74 hari. (cr-06/onk/jos/jpnn).
BACA ARTIKEL LAINNYA... Susi Air Ditumpangi Sejumlah Pejabat, Bannya Meledak
Redaktur : Tim Redaksi