JAKARTA - Orasi panggung demokrasi rakyat yang digelar Majelis Kedaulatan Rakyat Indonesia (MKRI) di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (25/3). Mereka menyaampaikan lima tuntutan rakyat (Pancatura) yang harus dijalankan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Presidium MKRI, Usman Arif Nasution dalam orasinya yang berapi-api mengatakan, MKRI sebagai elemen anak bangsa bukanlah organisasi makar, dan liar yang berniat melakukan kudeta terhadap pemerintahan SBY.
"Tapi yang kami ingin SBY bisa merelaisasikan ultimatum kami, yang kami sebut Pancatura, atau lima tuntutan rakyat," kata Usman di panggung demokrasi rakyat MKRI.
Dia mengatakan bukan hal mustahil Pancatura tersebut dijalankan oleh SBY. Asalkan SBY memiliki keinginan, political will untuk menjalankannya. Sebaliknya MKRI menyatakan penyesalan karena sebagian jenderal-jenderal dan mantan pejabat yang bertandang ke Istana mengeluarkan pernyataan bersifat ancaman.
"Keluar dari istana, mereka mengatakan libas siapa saja yang ingin menurunkan SBY sebelum 2014. Di era reformasi dan demokrasi ini, masih ada pensiunan jenderal yang berani mengancam rakyat Indonesia, ini model penindasan baru, dikotomi antara sipil militer," tegasnya menyesalkan. (fat/jpnn)
Berikut Pancatura MKRI pada SBY:
1. Nasionalisasi aset tambang kontrak karya dan migas.
2. Turunkan harga pangan karena rakyat sudah menjerit.
3. Berantas korupsi yang besar-besar, bukan yang kecil-kecil.
4. Hentikan pelanggaran HAM
5.Selesaikan kasus kekerasan etnis, suku, dan agama.
Presidium MKRI, Usman Arif Nasution dalam orasinya yang berapi-api mengatakan, MKRI sebagai elemen anak bangsa bukanlah organisasi makar, dan liar yang berniat melakukan kudeta terhadap pemerintahan SBY.
"Tapi yang kami ingin SBY bisa merelaisasikan ultimatum kami, yang kami sebut Pancatura, atau lima tuntutan rakyat," kata Usman di panggung demokrasi rakyat MKRI.
Dia mengatakan bukan hal mustahil Pancatura tersebut dijalankan oleh SBY. Asalkan SBY memiliki keinginan, political will untuk menjalankannya. Sebaliknya MKRI menyatakan penyesalan karena sebagian jenderal-jenderal dan mantan pejabat yang bertandang ke Istana mengeluarkan pernyataan bersifat ancaman.
"Keluar dari istana, mereka mengatakan libas siapa saja yang ingin menurunkan SBY sebelum 2014. Di era reformasi dan demokrasi ini, masih ada pensiunan jenderal yang berani mengancam rakyat Indonesia, ini model penindasan baru, dikotomi antara sipil militer," tegasnya menyesalkan. (fat/jpnn)
Berikut Pancatura MKRI pada SBY:
1. Nasionalisasi aset tambang kontrak karya dan migas.
2. Turunkan harga pangan karena rakyat sudah menjerit.
3. Berantas korupsi yang besar-besar, bukan yang kecil-kecil.
4. Hentikan pelanggaran HAM
5.Selesaikan kasus kekerasan etnis, suku, dan agama.
BACA ARTIKEL LAINNYA... MKRI Balik Tuding Istana Sebarkan Isu Kudeta
Redaktur : Tim Redaksi