jpnn.com, BANDUNG - Produsen mobil asal Tiongkok PT Sokonindo Autombile (DFSK/DongFen Sokon) menyatakan siap jika Indonesia memasuki era kendaraan listrik.
Marketing General Manager DFSK Permata Islam mengatakan bahwa DFSK sangat mendukung program pemerintah memasuki era kendaraan listrik.
BACA JUGA: Rupiah Keok, Harga Mobil China Glory 580 Tidak Naik
"Kita dukung sepenuhnya, terutama jika regulasinya sudah ada. Teknologi dan produk mobil listrik kita sendiri sudah siap. Di Amerika Serikat kita sudah punya namanya SF Motors sudah dikenalkan kok," ungkap Permata saat ditemui di acara regional launching DFSK Glory 580 di Bandung, Selasa (4/9).
Bahkan lanjut pria yang akrab disapa Arta, DFSK sudah siap untuk memproduksi mobil listrik secara lokal di pabrik Sokonindo Automobile, Cikande, Banten.
BACA JUGA: Beda Harga DFSK Glory 580 di Bandung dengan Jakarta
"Tidak hanya produksi untuk domestik, kita juga sudah merencanakan untuk ekspor dari pembangunan fasilitas baru nanti khususnya ke pasar Asia Tenggara. Pola industri 4.0 itu kan bisa diaplikasikan untuk apa saja dan kita sudah menerapkan itu," lanjutnya.
Pemerintah sendiri telah menargetkan pada 2025, industri otomotif di Indonesia bisa memproduksi low carbon emission vehicle (LCEV) termasuk kendaraan listrik 20 persen dari total produksi.
BACA JUGA: Meluncur ke Bandung, DFSK Glory 580 Tebar Emas Hingga Mobil
Mobil listrik DFSK
Chongqing Sokon Industry Group, perusahaan yang membawahi merek Sokon telah memiliki divisi baru dalam pengembangan kendaraan listrik bernama SF Motors.
SF Motors menggandeng produsen kendaraan listrik Amerika, Tesla Inc, berpusat di Michigan, Amerika Serikat. (mg8/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mobil Listrik Ini Disiksa Sejauh 16.000 Km
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha