jpnn.com - Xiaomi terus melakukan pengujian mobil listrik buatannya sebelum resmi masuk ke pasar global dengan model produksi pada tahun depan.
Kabarnya, raksasa teknologi asal Tiongkok itu juga mengembangkan mobil listrik dengan jangkauan terpanjang.
BACA JUGA: Mobil Listrik Xiaomi Bakal Ramah Buat Pengguna iPhone
Mobil listrik Xiaomi mendatang akan hadir dalam dua jenis powertrain, yakni baterai listrik dan extended-range (jangkauan lebih panjang).
Rencana itu sejalan dengan kabar bahwa Xiaomi sedang merekrut insinyur di China untuk mengembangkan perpanjangan jangkauan (EREV) pada kendaraan listrik.
BACA JUGA: Xiaomi Bakal Boyong 13T ke Indonesia, Pakai Teknologi Kamera Leica
Disebutkan bahwa model entry-level mobil listrik Xiaomi akan menggunakan platform voltase 400V dan baterai BYD Blade, sedangkan model high-end mengadopsi platform voltase 800V dan baterai CATL Qilin dengan kapasitas 101kWh.
Sementara itu, versi extended-range diperkirakan akan dilengkapi dengan range extender 1.5L atau 1.5T dan baterai besar.
BACA JUGA: Xiaomi Segera Merilis Mobil Listrik Pertamanya, Tesla Model 3 Siap-Siap
Range extender pada mobil listrik Xiaomi ialah memanfaatkan mesin bensin sebagai generator listrik untuk mengisi baterai kendaraan.
Mobil pertama Xiaomi diperkirakan akan memiliki desain coupe yang populer di kalangan generasi muda.
Mobil itu akan memiliki profil rendah dan ramping, dengan bagian depan yang lebih panjang dan bagian belakang yang cenderung sporty.
Mobil tersebut akan menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 8295, dukungan Bluetooth 5.2, fitur-fitur media USB, dan Apple CarPlay.
Produksi massal diperkirakan akan dimulai pada 2024, dan mobil itu dikabarkan telah memasuki tahap produksi uji coba, dengan sekitar 50 prototipe mobil diproduksi setiap minggu. (gizmochina/ant/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Siap-Siap, Xiaomi Bakal Produksi Massal Mobil Listrik
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha