jpnn.com, INDIA - Hampir satu dekade, perjalanan Tata nano yang dijuluki mobil paling murah di dunia ini harus sadar diri untuk keluar dari industri otomotif.
Pasalnya, mobil mungil yang diproduksi di fasilitas Sanand, Gujarat, India, hanya satu unit mendapat pemesanan.
BACA JUGA: Tata Motors Lanjutkan Prospek di Produk Pikap
Perusahaan yang berpusat di Mumbai itu mengatakan, bahwa sekarang Tata Nano hanya dibuat jika ada permintaan dari dealer dan diakui juga kemungkinan besar Tata Nano tak akan bertahan melampaui 2019, lansir bloomberg.
Pencapaian Tata Nano tentu sangat jauh jika saat ia pertama kali diperkenalkan pada 2008 lalu. Tata Nano sempat berada di puncak kejayaan pada 2010 dengan angka penjualan sebanyak 9.000 unit setahun.
BACA JUGA: Tata Motors dan Pindad Berbagi Rahasia Kendaraan Tempur
Nano sendiri lahir atas keinginan Ratan Tata yang ingin menyediakan masyarakat India sebuah sarana transportasi pribadi yang lebih terjangkau dan alternatif aman dibanding menggunakan sepeda motor.
Sayangnya, sesuai hukum pasar ada uang ada barang. Karena dibanderol sangat murah tentu fasilitas Tata Nano juga sangat sederhana. Tanpa radio, power steering, power window dan AC. Lucunya, hanya ada satu wiper dan satu cermin sayap serta tidak ada pintu belakang. Apalagi berharap fitur keamanan lain. (mg8/jpnn)
BACA JUGA: Pasar Komersial Tumbuh, Tata Motors Siapkan 4 Truk Baru
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pikap dan Truk Tata Motors Paling Dicari Netizen
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha