jpnn.com, PROBOLINGGO - Harga bahan pangan dan bumbu dapur di sejumlah pasar tradisional di Kota Probolinggo, Jawa Timur, kembali mengalami lonjakan.
Rata-rata kenaikan harga semua bumbu dapur kisaran Rp 15 sampai Rp 20 ribu. Cabai rawit dan cabai besar saat ini harganya kisaran Rp 45 sampai Rp 50 ribu per kilogram.
BACA JUGA: Panen melimpah, Harga Cabai Malah Anjlok
Mahalnya harga cabai ini dipengaruhi beberapa faktor. Dimulai karena faktor hujan yang terus menerus sejak tahun baru kemarin, hingga usainya musim panen raya.
Hanya saja, sampai sejauh ini stok cabai masih aman. Jika hujan terus terjadi tidak menutup kemungkinan cabai cepat membusuk, hingga harganya terus melonjak.
BACA JUGA: Emak-emak Pusing, Harga Semua Jenis Cabai Meroket
Menurut Holifah, salah satu pedagang bumbu dapur, kenaikan ini terjadi sejak tahun baru.
"Tidak hanya cabai, sejumlah bumbu dapur juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan," kata Holifah.
Sementara itu, menurut, Arif Billah, Kepala Pasar Baru, pihaknya terus memantau pergerakan harga baik bumbu dapur maupun sembako.
"Pihak pasar juga akan melibatkan kepolisian, karena takut terjadinya permainan pasar dan penimbunan," ujar Arif
Diprediksi, harga ini terus merangkak naik, hingga awal Februari mendatang.(yos/pojokpitu/jpnn)
Berikut daftar harga di Pasar Baru Kota Probolinggo:
1. Cabai Rawit: Rp 45-50 ribu, kg sebelumnya Rp 25 ribu
2. Cabai Besar: Rp 45-50 ribu, kg sebelumnya Rp 20 ribu
3. Bawang Putih: Rp 28 ribu, kg sebelumnya Rp 24 ribu
4. Bawang Merah: Rp 30 ribu, kg sebelumnya Rp 14 ribu
5. Tomat: 8 Rp ribu, kg sebelumnya Rp 6 ribu
6. Jahe: Rp 30 ribu, kg sebelumnya Rp 40 ribu
Redaktur & Reporter : Natalia