jpnn.com, JAKARTA - Yayasan Irama Nusantara dan MLDSPOT berkolaborasi merilis mini album bertajuk Lagu Baru dari Masa Lalu Volume 1.
Dalam mini album tersebut, terdapat 5 lagu legendaris era 80an yang diaransemen dan dinyanyikan ulang oleh musisi Indonesia masa kini.
BACA JUGA: Pengantar Album Terbaru Raisa Tuai Respons Positif
Antara lain, Mondo Gascaro, Andien, Aya Anjani, Dhira Bongs, Kurosuke, Vira Talisa, dan juara MLDJAZZPROJECT musim perdana, Adoria.
Perwakilan MLDSPOT Goardan Saragih, mengatakan bahwa mini album Lagu Baru Dari Masa Lalu Volume 1 merupakan upaya melestarikan dan mempopulerkan kembali lagu-lagu legendaris yang pernah berjaya di Indonesia.
BACA JUGA: NOAH Meremajakan Badai Pasti Berlalu
"Hal ini bisa menjadi pesan bagi generasi yang lebih muda bahwa Indonesia memiliki warisan musik yang sangat banyak dan juga dapat menjadi referensi untuk menciptakan karya berkualitas di masa mendatang," kata Goardan, Selasa (15/6).
Kolaborasi MLDSPOT dengan Irama Nusantara juga tidak lepas dari rekam jejak Irama Nusantara sebagai lembaga nirlaba yang konsisten melakukan pengarsipan digital rilisan musik populer Indonesia sejak yayasan ini berdiri pada 2013.
BACA JUGA: Coldiac Gelar Pertunjukan Spesial dari Tengah Taman
Irama Nusantara memiliki impian bahwa data-data digital musik legendaris Indonesia kelak dapat diapresiasi dan diselebrasi oleh generasi yang lebih muda.
"Kami membuka ruang untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mewujudkan visi dalam hal mengolah arsip digital musik populer yang kami miliki," jelas Gerry Apriryan selaku Program Manager of Irama Nusantara Irama Nusantara.
Mini album Lagu Baru Dari Masa Lalu Volume 1 bertema Indonesian City Pop.
Tema tersebut tercetus dari temuan di berbagai platform musik digital yang sejak beberapa tahun terakhir menunjukkan adanya fenomena bahwa pecinta musik di Indonesia sering memutar lagu-lagu yang diklasifikasikan sebagai Indonesian City Pop.
Klasifikasi itu berisi lagu-lagu populer Indonesia dari akhir era 1970-an hingga paruh awal 1980-an.
Lima lagu andalan yang merepresentasikan gaya musik di era tersebut lalu diaransemen ulang dan dibawakan kembali oleh generasi muda yang memiliki musikalitas yang sesuai.
Materi pertama yang meramaikan album Lagu Baru Dari Masa Lalu Volume 1 yakni Walau Dalam Mimpi ciptaan David Mesakh yang sebelumnya dipopulerkan oleh Ermy Kulit.
Kali ini, tembang lawas tersebut dinyanyikan ulang oleh musisi asal Bandung, Dhira Bongs.
Pada lagu kedua, single Senja dan Kahlua milik band Transs kini dibawakan kembali oleh Kurosuke.
Selanjutnya, di nomor ketiga terdapat lagu Terbanglah lepas kepunyaan Yockie Suryoprayogo.
Menariknya, karya pentolan God Bless itu dinyanyikan ulang oleh sang buah hati yakni Aya Anjani feat. Parlemen Pop dengan tetap mempertahankan nuansa kemegahan yang ada di lagu aslinya.
Pada lagu keempat, giliran kolaborasi Vira Talisa dengan jawara kontes MLDJAZZPROJECT musim perdana, Adoria, berbuah apik dalam membawakan Dunia Yang Ternoda milik Jimmie Manopo.
Kamudian ada Mondo Gascaro dan Andien yang sukses mengemas duet masyhur, Chrisye bersama Vina Panduwinata dalam lagu Kisah Insani.
Proses mastering mini album Lagu Baru Dari Masa Lalu Volume 1 dilakukan di Abbey Road Studios, London oleh Frank Arkwright.
Visualisasi mini album itu dipercayakan kepada Rana, sebuah laboratorium fotografi analog yang bermarkas di Kemang Raya, Jakarta yang didirikan oleh Fadli Aat, Diskoria.
Dia ditemani empat fotografer lainnya yaitu Syahril Zulkarnain, Sava Arum, Yassereno Omar H, dan Arief Wahyudi, yang masing-masing menginterpretasikan ulang setiap lagunya melalui karya fotografi analog.
Karya-karya fotografi tersebut akan dipamerkan di A3000 Creative Compound, Kemang Raya pada 16 Juni hingga 18 Juni 2021. (ded/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra