jpnn.com - MONICA Lewinsky sempat lontang-lantung setelah skandal seksnya dengan Bill Clinton terungkap ada awal 1998. Berbagai wawancara kerja pun dijalaninya, meski tak ada yang membuatnya sreg di hati.
Seperti dikutip dari tulisan Monica untuk Vanity Fair, mantan staf di Geung Putih itu sempat ditawari uang USD 10 juta agar mau membeber skandal seksnya dengan Bill Clinton yang kala itu masih menjadi orang nomor satu di Amerika Serikat. Namun, Monica menolak tawaran itu. “Karena mereka tidak merasakan hal yang sepertinya benar untuk dilakukan,” tulisnya dalam artikel yang akan dimuat dalam edisi cetak Vanity Fair 13 Mei nanti.
BACA JUGA: Marshanda Tak Permasalahkan Ben Gabung LDII
Setelah skandal terungkap, Monica sempat pindah tempat tinggal termasuk di London, Los Angeles, New York, Portland, dan Oregon. Di London pula dia mendapat gelar master bidang psikologi sosial dari London School of Economics.
Selama itu pula Monica menjalani berbagai wawancara untuk pekerjaan di bidang komunikasi dan branding dengan penekanan pada kampanye amal. Namun, ia selalu terbentur dengan persoalan “sejarah” dalam riwayat hidupnya.
BACA JUGA: Lihat Video Anak di Instagram, Mashanda Berkaca-kaca
“Saya tak pernah bisa benar-benar tepat untuk sebuah posisi. Dalam beberapa kasus, saya benar untuk alasan yang salah,” tulisnya.
Ia pun mencontohkan ketika harus menghadirkan media untuk sebuah even. Terang saja media hadir untuk memburunya dan bukan menggali berita dari even itu. “Tentu itu akan menjadi even di mana pers akan hadir,” tulisnya.(vanityfair/ara/jpnn)
BACA JUGA: Marshanda Kukuh Ingin Cerai dari Ben Kasyafani
BACA ARTIKEL LAINNYA... Monica Lewinsky Menyesal Pernah Mengoral Bill Clinton
Redaktur : Tim Redaksi