jpnn.com - Motorola bersiap memasuki pasar ponsel premium dalam waktu dekat, terutama pemanfaatan jaringan komunikasi generasi kelima (5G).
Motorola sendiri sebelumnya lebih fokus di pasar ponsel dengan harga menengah.
BACA JUGA: Motorola Diduga Gunakan Chipset Samsung untuk Smartphone Baru
Pemimpin strategi pemasaran global Motorola, Francoise LaFlamme, mengatakan langkah perusahaan akan masuk ke ponsel premium 5G dengan harga yang juga tentu tidak murah.
"Jika Anda mengeluarkan ponsel 5G 399 dolar AS, Anda akan mengorbankan banyak elemen yang disukai orang," kata LaFlamme, berbicara tentang pasar ponsel saat ini, lansir Cnet
BACA JUGA: Calon Hp Samsung 5G Bakal Ditawarkan dengan Harga Terjangkau
Saat ini, Motorola menawarkan harga USD 300 (sekitar Rp 4,2 juta) untuk Moto G7, USD 450 (sekitar Rp 6,3 juta) untuk Motorola One Zoom baru dengan tiga kamera dan USD 500 (sekitar Rp 7 juta) untuk Moto X4. Namun, harga tersebut berhenti di kisaran USD 500.
Perangkat "5G" Motorola, Moto Z3, dibanderol USD 480 (sekitar Rp6,7 juta), namun pengguna harus membeli Moto Mod 5G dengan tambahan USD 350 (sekitar Rp 4,9 juta) untuk mendapatkan kecepatan 5G.
Ponsel premium Motorola 5G diperkirakan akan dibanderol dengan harga mulai dari USD 800 (sekitar Rp 11,2 juta). Sebagai perbandingan, harga Ponsel Samsung Galaxy S10 5G dan Note 10 Plus 5G terbaru sekitar USD 1.300 (sekitar Rp 18,2 juta).
Motorola, yang beroperasi dalam perusahaan induk Lenovo, baru saja menghasilkan keuntungan untuk pertama kalinya dalam satu dekade.
Memangkas jumlah produk, staf dan pemasaran, menurut LaFlamme, membantu Motorola mengurangi kerugian. Motorola fokus pada pasar terpentingnya meliputi AS, Inggris, Brasil dan Meksiko. (ant/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha