Jose Mourinho selaku entrenador Real menilai Webb kurang tegas mengambil keputusan.
Menurut Mourinho, harusnya bek Dortmund Mats Hummels terkena kartu merah. Yakni, pada babak kedua ketika Hummels dengan sengaja memakai tangan untuk menahan bola. Ternyata, tidak ada kartu yang dikeluarkan dan Hummels tetap bisa bermain di final.
"Sungguh luar biasa dan saya kembali mengatakan kepemimpinan wasit fantastis," sindir Mourinho, seperti dikutip Football Espana.
"Saya sudah mengatakan kepadanya (Webb) dan dia membiarkan Mats Hummels tidak diberikan kartu merah, dan tetap bisa bermain pada pertandingan berikutnya. Saat itu, pertandingan tersisa 18 menit," lanjut tactician asal Portugal tersebut.
Kemudian, Mourinho mengambil kesimpulan, Webb merupakan pribadi yang baik. Sebab, kalau dia menjatuhkan kartu merah maka ada seorang pemain yang harus kehilangan kesempatannya bermain di final yang begitu didambakan setiap pemain.
"Dia sungguh berbesar hati, membiarkan pemain lepas dari kartu merah dan tim lainnya dirugikan," terang Mourinho.
Parahnya, tudingan serupa juga diajukan Borussia Dortmund yang lolos ke final dengan agregat 4-3. Der trainer Dortmund Juergen Klopp menuding wasit membiarkan bek Real Sergio Ramos melakukan pelanggaran keras berulang-ulang. Ramos hanya terkena satu kartu kuning pada menit ke-79.
"Pertandingan yang gila. Sejak awal babak kedua, para pemain Real terus membuat wasit kesulitan mengambil keputusan dan kami tidak bereaksi, tetap tenang," ujar Klopp.
Dia menjelaskan, harusnya beberapa pelanggaran yang dilakukan Ramos kepada striker Dortmund Robert Lewandowski diberi sanksi tegas.
"Saya kemudian mengatakan kepada para pemain agar tetap tenang dan memainkan sepak bola kami. Sebab, tujuan utama kami Wembley," timpal Klopp. (ham/bas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bisa Bertahan karena Special One
Redaktur : Tim Redaksi