MANCHESTER - Menggantikan pelatih terhebat sepanjang sejarah klub tentu bukan tugas yang mudah. Itulah yang dirasakan David Moyes.
Dalam pernyataannya di situs resmi MU usai ditahbiskan sebagai pengganti Ferguson, Moyes mengaku bakal mendapatkan kesulitan ketika menjalankan tugasnya. Bagaimanapun, Fergie, panggilan Ferguson adalah pelatih yang sukses menjadikan MU sebagai salah satu klub terbesar di dunia.
“Saya tahu akan sangat sulit untuk menyamai prestasi pelatih terbaik sepanjang sejarah klub. Namun, saya akan melakukan semuanya dengan yang saya miliki untuk membuat tim ini finish di urutan terbaik yang bisa kami capai,” terang Moyes dalam pernyataannya di situs resmi MU, Kamis (9/5).
Pelatih berusia 50 tahun tersebut bakal berusaha sekuat mungkin meningkatkan kemampuannya seperti ketika membangun Everton menjadi tim yang cukup disegani di Liga Inggris. Dia yakin, dengan pengalamannya menukangi Everton selama sepuluh tahun, dirinya bisa meneruskan sukses yang sudah dibangun Fergie.
Meski sulit, namun Moyes mengaku sangat tersanjung dengan keputusan manajemen MU untuk menyerahkan posisi pelatih kepadanya. Menurutnya, melatih MU merupakan sebuah kehormatan besar.
“Ini merupakan kehormatan besar untuk saya ketika ditunjuk sebagai pelatih MU musim mendatang. Saya sangat bangga ketika Fergie merekomendasikan saya untuk jabatan ini. saya menaruh hormat yang sangat besar untuk apa yang sudah dilakukannya di klub ini,” tambah Moyes.
Dia juga mengaku tak akan menyia-nyiakan kesempatan melatih MU. Baginya, menjadi pelatih tim sebesar MU adalah sebuah kesempatan yang bisa jadi tidak akan datang dua kali seumur hidupnya.
“Kesempatan melatih MU adalah peluang yang sangat jarang terjadi. Saya tidak sabar menunggu musim mendatang,” tegas Moyes. (jos/jpnn)
Dalam pernyataannya di situs resmi MU usai ditahbiskan sebagai pengganti Ferguson, Moyes mengaku bakal mendapatkan kesulitan ketika menjalankan tugasnya. Bagaimanapun, Fergie, panggilan Ferguson adalah pelatih yang sukses menjadikan MU sebagai salah satu klub terbesar di dunia.
“Saya tahu akan sangat sulit untuk menyamai prestasi pelatih terbaik sepanjang sejarah klub. Namun, saya akan melakukan semuanya dengan yang saya miliki untuk membuat tim ini finish di urutan terbaik yang bisa kami capai,” terang Moyes dalam pernyataannya di situs resmi MU, Kamis (9/5).
Pelatih berusia 50 tahun tersebut bakal berusaha sekuat mungkin meningkatkan kemampuannya seperti ketika membangun Everton menjadi tim yang cukup disegani di Liga Inggris. Dia yakin, dengan pengalamannya menukangi Everton selama sepuluh tahun, dirinya bisa meneruskan sukses yang sudah dibangun Fergie.
Meski sulit, namun Moyes mengaku sangat tersanjung dengan keputusan manajemen MU untuk menyerahkan posisi pelatih kepadanya. Menurutnya, melatih MU merupakan sebuah kehormatan besar.
“Ini merupakan kehormatan besar untuk saya ketika ditunjuk sebagai pelatih MU musim mendatang. Saya sangat bangga ketika Fergie merekomendasikan saya untuk jabatan ini. saya menaruh hormat yang sangat besar untuk apa yang sudah dilakukannya di klub ini,” tambah Moyes.
Dia juga mengaku tak akan menyia-nyiakan kesempatan melatih MU. Baginya, menjadi pelatih tim sebesar MU adalah sebuah kesempatan yang bisa jadi tidak akan datang dua kali seumur hidupnya.
“Kesempatan melatih MU adalah peluang yang sangat jarang terjadi. Saya tidak sabar menunggu musim mendatang,” tegas Moyes. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... George Karl, Pelatih Terbaik NBA Musim Ini
Redaktur : Tim Redaksi