Moyes Dipecat, Sir Alex Geram

Jumat, 25 April 2014 – 14:05 WIB

jpnn.com - MANCHESTER-- Gonjang-ganjing pemecatan David Moyes dari kursi Manajer Manchester United belum reda. Legenda Setan Merah, julukan MU, Sir Alex Ferguson ikut geram mengetahui Moyes dilengserkan. Mantan Manajer MU yang berlimpah prestasi itu menganggap suksesornya telah dipecat secara tidak pantas.

Dilansir dari Daily Mail, Ferguson mengutarakan kekecewaannya dalam sebuah acara amal di Kota Manchester. Fergie pantas merasa bertanggung jawab lantaran dialah yang menunjuk langsung eks manajer Everton itu untuk menggantikan tugasnya di Old Trafford.

BACA JUGA: FA Hukum Ramires Empat Laga

Kabar pemecatan Moyes pada beberapa hari lalu memang sudah tersebar lebih dulu kepada para jurnalis yang mendapatkan info dari manajemen klub. Padahal, ketika itu Moyes justru belum resmi diberitahu soal pemecatan terhadap dirinya.

Hal itulah yang disinyalir sontak membuat Ferguson geram. "Cara keluarnya (Moyes) sangat menggangu," ucap Sir Alex.

BACA JUGA: Kasari Marquez sejak Sesi Latihan

Alasan Ferguson sendiri untuk memilih Moyes adalah karena loyalitas sang manajer terhadap klub. Moyes memang sudah berkarier di Everton selama 11 tahun. Sayang, bersama Red Devils dia justru hanya bertahan 10 bulan.

Pemecatan David Moyes dari jabatannya itu juga mengundang kecaman pedas dari asosiasi manajer Premier League (LMA). LMA mengaku kecewa dengan cara pemecatan yang dilakukan oleh pihak klub. "Moyes boleh dianggap gagal, namun kami (LMA) menyayangkan cara kepergian David dari Manchester United dan untuk membaca laporan lebih jauh di media, mengonfirmasi pemecatan David, sebelum David sendiri berbicara kepada pihak klub," ujar chief executive LMA, Richard Bevan kepada Sky Sports.

BACA JUGA: Ditekuk Hawks, Pacers Dihantui Tradisi Buruk

"Selama dia di Man.United, David, seperti biasa, telah memimpin dengan integritas dan profesional, nilai-nilai yang dipercaya dan secara kuat terasosiasi dengan klub dan tradisi. Oleh karena itu sangat disayangkan melihat akhir masa jabatan Moyes ditangani dengan sikap yang tidak profesional," lanjut Bevan.

Sebelumnya, selain Ferguson dan LMA, kelompok suporter Man. United juga telah mengungkapkan hal serupa. Mereka menggelar aksi protes terhadap pemilik klub, keluarga Glazer, atas tindakan manajemen klub yang tak pantas itu.

Juru bicara Manchester United Supporters' Trust (MUST), Sean Bones mengecam tindakan keluarga Glazer usai kabar pemecatan David Moyes.

Bones menyesalkan langkah yang diambil manajemen sehari sebelum keputusan tersebut diambil. Sebelum resmi diumumkan, kabar dipecatnya Moyes beredar luas di sebagian besar media. "Keputusan memberi tahu jurnalis sebelum berbicara dengan manajer (Moyes) tentu saja langkah yang salah. Man.United punya cara tersendiri dan tak melakukannya seperti tipikal perilaku keluarga Glazer," kecam Bones kepada Sky Sports.

"Kami terbiasa melakukan sesuatu dengan elegan dan bermartabat. Saya tak mengatakan Moyes harus bertahan, tetapi langkah salah sudah dibuat keluarga Glazer," lanjutnya.

Hubungan pendukung Man.United dengan keluarga Glazer memang tak cukup harmonis. Para suporter menyebut pemilik asal Amerika Serikat itu hanya bisa menumpuk utang di klub. Diketahui juga, sejumlah mantan pemain MU seperti Andy Cole dan Roy Keane juga menyayangkan cara pemecatan Moyes.(adk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rafael Nadal Tembus Perempat Final


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler