SEBAGIAN besar cyclist yang "nekat" mudik gowes adalah anggota komunitas Bikepacker Indonesia. Komunitas itu beranggota para maniak long distance cycling. Mereka kerap menggelar acara dengan jarak tempuh ratusan kilometer.
Program gowes pulang kampung mereka canangkan kepada para anggota sejak 2009. Namanya Bikepacker Pulang Kampung.
Awalnya, kegiatan itu hanya disambut lima cyclist. Namun, lambat laun peminatnya terus meningkat hingga lebih dari sepuluh cyclist tahun ini.
Muhammad Firdaus, sang founder Bikepacker Indonesia, mengungkapkan bahwa komunitas akan saling membantu rekannya. Anggota yang tidak mudik kebagian tugas membantu cyclist yang mudik dengan memonitor keberadaan mereka.
"Ibaratnya, mereka ini berperan sebagai manajer touring. Mereka akan memantau perjalanan para bikepackers pulang kampung. Mulai memberikan info rute yang akan dilalui, info kemacetan, lalu lintas, hingga daerah wisata yang bisa dikunjungi," katanya. (aga/c10/fat)
Program gowes pulang kampung mereka canangkan kepada para anggota sejak 2009. Namanya Bikepacker Pulang Kampung.
Awalnya, kegiatan itu hanya disambut lima cyclist. Namun, lambat laun peminatnya terus meningkat hingga lebih dari sepuluh cyclist tahun ini.
Muhammad Firdaus, sang founder Bikepacker Indonesia, mengungkapkan bahwa komunitas akan saling membantu rekannya. Anggota yang tidak mudik kebagian tugas membantu cyclist yang mudik dengan memonitor keberadaan mereka.
"Ibaratnya, mereka ini berperan sebagai manajer touring. Mereka akan memantau perjalanan para bikepackers pulang kampung. Mulai memberikan info rute yang akan dilalui, info kemacetan, lalu lintas, hingga daerah wisata yang bisa dikunjungi," katanya. (aga/c10/fat)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tips Agar Puasa Lancar dan Tubuh Tetap Bugar
Redaktur : Tim Redaksi